Profil Ridho Rahmadi, Calon Ketua Umum Partai Ummat, Intelektual Muda Menantu Amien Rais
Menantu Amien Rais yang bernama Ridho Rahmadi menjadi salah satu kandidat ketua umum (Ketum) Partai Ummat.
Penulis: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Ummat yang digagas oleh Amien Rais akan mendeklarasikan diri sebagai partai politik pada Kamis (29/4/2021).
Deklarasi itu rencana akan dilakukan di Yogyakarta pukul 13.00 WIB dan dapat disaksikan secara virtual.
Menurut salah satu penggagas Partai Ummat Agung Mozin, menantu Amien Rais yang bernama Ridho Rahmadi menjadi salah satu kandidat ketua umum (Ketum) partai.
"Iya, benar Ridho Rahmadi jadi salah satu kandidat. Ada beberapa nama lainnya," kata Agung saat dihubungi Kompas.com, Senin (26/4/2021).
Sosok Ridho Rahmadi
Dikutip dari laman resmi Universitas Islam Indonesia, Ridho Rahmadi merupakan dosen Jurusan Teknik Informatika UII.
Pada tahun 2019 dia baru saja mendapat gelar doktor Ridho Rahmadi, S.Kom., M.Sc, Ph.D.
Ridho mendapatkan gelar doktor di Radboud University, salah satu universitas di Nijmegen, Netherlands.
Ridho disebut memulai program doktor pada tahun 2013, tidak lama setelah lulus dari program master di Johannes Kepler University dan Czech Technical University.
Baca juga: Isu Poros Partai Islam Menguat, Partai Ummat: Ini Bentuk Kepanikan
Di tahun 2017, Ridho melakukan visiting riset di Amerika selama 5-6 bulan dan juga kembali ke Indonesia.
Ridho juga disebut mengerjakan proyek Uni-Eropa. Setiap tahunnya, proyek ini melakukan assembly meeting bersama rekan-rekan lainnya dari 4 negara yaitu Belanda, UK, Prancis, dan Jerman.
Alasan memilih Ridho
Terpilihnya nama Ridho Rahmadi sebagai salah satu kandidat pun sudah merupakan pertimbangan pihak-pihak di Majelis Syuro.
Menurut Agung, Majelis Syuro menginginkan agar calon kandidat ketum haruslah yang terbaik untuk partai. Salah satu kriterianya adalah tak memiliki beban politik di masa lalu.
"Nah, kemudian, kita pikir bagaimana cari orang yang tidak punya beban masa lalu. Tapi punya integritas dan moralitas yang kurang lebih bagus. Nah, itulah yang kemudian bocor halus sebagai kandidat ketua adalah Ridho Rahmadi," jelasnya.
Kendati demikian, Agung mengatakan masih terdapat kemungkinan munculnya nama-nama lain dalam kepengurusan partai, termasuk sosok ketum.
Hal itu, kata dia, bisa saja terjadi di menit-menit akhir menjelang deklarasi Partai Ummat. Ia bahkan menyebut dalam dua atau tiga hari ke depan nama-nama yang terpilih akan diputuskan.
"Saya enggan menyebutkan. Biar Pak Amien yang menyebutkan. Karena apa, ini sedang dibahas. Karena mungkin bisa saja, injury time ada nama lainnya," ujarnya.
Tokoh yang bergabung
Agung juga menyebut beberapa nama tokoh yang akan bergabung dalam Partai Ummat.
Beberapa nama yang disebutkan di antaranya artis senior Neno Warisman, Aida Ismeth atau istri mantan Gubernur Kepulauan Riau Ismed Abdullah, hingga Buni Yani.
"Ada beberapa tokoh ormas Islam perempuan saya kira juga hadir di sana," tambah dia.
Lebih lanjut, beberapa nama yang sudah pasti akan bergabung dalam Partai Ummat juga disebut Agung di antaranya MS Kaban yang didapuk sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro.
Selain itu, ada pula nama Habib Salim Assegaf Al Khairot dari Indonesia Timur yang disebut bergabung dalam Partai Ummat.
Namun, ia mengatakan bahwa pengumuman itu akan langsung disampaikan oleh Amien Rais pada deklarasi Partai Ummat, Kamis mendatang.
"Pak Amien yang akan umumkan itu. Yang akan diumumkan itu misalnya siapa ketua, wakil, sekretaris, dan beberapa orang penting lainnya. Pak Amien kan Ketua Majelis Syuro, Pak Kaban (MS Kaban) sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro. Ada juga Habib Salim Assegaf Al Khairot," ujarnya.
Agung pun juga enggan mengungkap jabatan yang akan dia emban di Partai Ummat.
Ia juga menegaskan bahwa sosok Ketua Umum Partai Ummat nantinya bukanlah dirinya.
"Bukan saya, yang pasti bukan saya sebagai calon ketua umum. Itu semua nanti akan diputuskan dalam dua tiga hari ini," imbuh dia.
Sumber: Kompas.com/Tribunnews.com