Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Survei Indikator: Elektabilitas PDIP-Golkar-Demokrat Naik, Gerindra Menurun, PKS Stabil

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan elektabilitas PDIP naik nyaris 5 persen. 

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Survei Indikator: Elektabilitas PDIP-Golkar-Demokrat Naik, Gerindra Menurun, PKS Stabil
TRIBUN JABAR /GANI KURNIAWAN
Seorang warga mengamati gambar partai politik peserta Pemilu tahun 2019 di acara Pemilu Expo di area Car Free Day (CFD) Dago, Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, Minggu (11/11/2018). Acara yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat itu, sebagai ajang sosialisasi Pemilu Serentak yang akan digelar 17 April 2019. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terkait elektabilitas partai-partai politik di Indonesia.

Hasil survei menyatakan ada tren kenaikan yang terjadi pada beberapa parpol. 

Salah satunya adalah elektabilitas PDI Perjuangan (PDIP).

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan elektabilitas PDIP naik nyaris 5 persen. 

Adapun pada Maret 2021, PDIP mengantongi elektabilitas sebesar 20,9 persen.

Sementara pada April 2021, elektabilitas PDIP berada di angka 25,3 persen.

"PDIP biarpun 25,3 persen, ada kenaikan dari bulan Maret. Tetapi masih stagnan dibanding tahun lalu," ujar Burhanuddin dalam rilis survei bertajuk 'Persepsi Ekonomi dan Politik Jelang Lebaran', Selasa (4/5/2021). 

Baca juga: Survei Indikator: Sebanyak 20,8 Persen Masyarakat Tetap Ingin Mudik Lebaran

Berita Rekomendasi

Jika PDIP menduduki posisi pertama, posisi kedua ditempati oleh Partai Gerindra.

Partai yang digawangi oleh Prabowo Subianto itu memiliki elektabilitas sebesar 13,1 persen. 

Hanya saja, elektabilitas Gerindra mengalami penurunan hampir 4 persen.

Sebab pada Maret 2021, Gerindra tercatat mengantongi elektabilitas sebesar 17 persen. 

"Gerindra agak menurun karena kebetulan elektabilitas Pak Prabowo juga menurun sebagai capres," kata Burhanuddin.

Posisi ketiga diraih oleh Partai Golkar yang juga mengalami kenaikan elektabilitas.

Jika pada Maret 2021 hanya mengantongi 7,6 persen, terkini Golkar memiliki elektabilitas sebanyak 9,2 persen. 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas