50 Personel Gabungan Disiagakan pada Posko Penyekatan Jalur Mudik di GT Palimanan
Lanjut Sutarja, nantinya keseluruhan personel itu dibagi menjadi tiga kelompok dengan jam penjagaan masing-masing.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Pihak aparat gabungan tetap melakukan pemeriksaan kepada pengendara di jalur penyekatan Gerbang Tol Palimanan meski di hari kedua pelarangan mudik lokasi itu terpantau sepi.
Kepala Pos Pengamanan (Kapospam) Gerbang Tol Palimanan AKP Sutarja mengatakan, setidaknya ada sekitar 50 personel gabungan yang tetap siaga menjaga posko tersebut.
"Seluruhnya personel ada dari TNI Polri Dishub kemudian Satpol PP, BNPB, Brimob sekitar ada 50 orang ada di sini," katanya kepada Tribunnews.com, Jumat (7/5/2021).
Lanjut Sutarja, nantinya keseluruhan personel itu dibagi menjadi tiga kelompok dengan jam penjagaan masing-masing.
Baca juga: Di Tengah Larangan Mudik, PPKM Mikro di Banten Diperpanjang Hingga 17 Mei 2021
Adapun penerapan tersebut dilakukan guna memberikan penjagaan yang efektif mengingat posko penyekatan harus tetap beroperasi selama 24 jam, guna mencegah adanya masyarakat yang nekat melakukan mudik saat malam hari.
"Dibagi tiga shift, karena ini 24 jam melakukan pengecekan," tuturnya.
Kendati begitu, dirinya meyakini tidak akan terjadi lonjakan jumlah pengendara yang melakukan mudik pada tahun ini.
Sebab kata dia, beberapa ruas jalan tol hingga jalur alternatif serta jalur tikus sudah disekat.
Oleh karenya, Sutarja memperkirakan akan adanya penurunan jumlah pemudik pada periode larangan mudik tahun ini dibanding tahun lalu.
"Kalau tahun kemarin juga sama kondisinya seperti ini (ada penyekatan), apalagi ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia, jadi saya yakin tidak sebanyak tahun yang kemarin," imbuhnya.
Sebelumnya, Sutarja mengatakan, sejak pagi tadi hingga pukul 12.00 WIB, pihaknya hanya mencatat sebanyak 106 kendaraan yang memasuki gerbang tol Palimanan.
Data tersebut dihimpun kata Sutarja setiap tiga jam sekali dengan perincian pukul 06.00-09.00 WIB pihaknya hanya mencatat 18 kendaraan yang melintas.
Selanjutnya pada pukul 09.00-12.00 WIB hanya ada 88 kendaraan yang melintasi gerbang tol Palimanan.
"Kalau tadi saya catat dari pukul 06-09 pagi ada 18 kendaraan, kemudian pukul 9-12 siang ada 88 kendaraan, nanti yang jam 12-15 saya belum dapat, karena tiga jam sekali updatenya," tuturnya kepada Tribunnews.com di Gerbang Tol Palimanan Jumat (7/5/2021).
Meski kondisi lalu lintas sangat sepi, Sutarja menegakan, pihaknya masih akan terus melakukan pemeriksaan kepada para pengendara yang nekat melakukan perjalanan mudik.
Sebab, Gerbang Tol Palimanan ini sendiri menjadi satu dari beberapa titik penyekatan yang diterapkan pemerintah guna melarang adanya mobilitas masyarakat menuju kampung halaman.
"Kami (menjaga) dibagi tiga shift, 24 jam melakukan pengecekan ini," tukasnya.