KAI: Penumpang KA Jarak Jauh Melonjak Usai Larangan Mudik Lebaran 2021
PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat adanya peningkatan jumlah penumpang, pasca larangan mudik Lebaran berakhir yaitu 17 Mei 2021.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat adanya peningkatan jumlah penumpang, pasca larangan mudik Lebaran berakhir yaitu 17 Mei 2021.
VP Public Relations PT KAI Joni Martinus menyebutkan, setelah larangan mudik Lebaran 2021 berakhir terlihat adanya peningkatan jumlah penumpang Kereta Api (KA) jarak jauh.
Joni merinci, pada 18 Mei 2021 jumlah penumpang meningkat sebanyak 14 persen dengan jumlah 65 ribu orang kemudian pada 19 Mei 2021 mencapai 59 ribu orang dan 20 Mei 2021 mencapai 44 ribu orang.
"Pada Jumat (21/5/2021), jumlah penumpang tercatat mencapai 45.106 orang yang melakukan perjalanan menggunakan KA jarak jauh," ucap Joni saat dikonfirmasi, Sabtu (22/5/2021).
Selain itu Ia juga memprediksi, akan terjadi peningkatan penumpang pada akhir pekan yang melakukan perjalanan menggunakan KA jarak jauh.
Baca juga: Penumpang Kereta Jarak Jauh Melonjak 5 Kali Lipat
"Maka dari itu, kami tentunya menyiapkan tambahan petugas posko di setiap stasiun untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang," kata Joni.
Petugas posko ini, ungkap Joni, tentunya untuk mengatur kelancaran arus penumpang, pelayanan tes kesehatan Covid-19 dengan antigen atau GeNose.