CARA Melihat Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021, Ini Rekomendasi BMKG
Berikut cara melihat Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada 26 Mei 2021 malam hari ini. Berikut rekomendasi dari BMKG.
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Simak cara melihat Gerhana Bulan Total dalam artikel berikut ini.
Gerhana Bulan Total akan terlihat di langit Indonesia pada Rabu 26 Mei 2021 hari ini.
Perlu diketahui, Gerhana Bulan Total merupakan peristiwa terhalanginya sinar Matahari oleh Bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.
Dikutip dari laman resmi BMKG, peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.
Baca juga: MALAM INI Ada Gerhana Bulan Total, Simak Niat Sholat Gerhana Bulan dan Tata Caranya
Baca juga: LINK Live Streaming dan Daftar Wilayah yang Bisa Melihat Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021
Gerhana Bulan Total terjadi ketika posisi Matahari, Bumi, dan Bulan sejajar.
Hal ini terjadi saat Bulan berada di umbra Bumi, yang berakibat saat puncak gerhana bulan total terjadi, Bulan akan terlihat berwarna merah.
Karena posisi Bulan saat terjadi gerhana, berada di posisi terdekat dengan Bumi (Perige).
Maka dari itu, Bulan terlihat lebih besar dari fase-fase purnama biasa, shingga disebut dengan Super Moon.
Cara Melihat Gerhana Bulan Total
Gerhana Bulan Total dapat disaksikan jika kondisi cuaca cerah-berawan.
Selain itu, Gerhana Bulan Total aman disaksikan oleh masyarakat dengan mata telanjang, tanpa harus menggunakan kaca mata khusus gerhana.
Dikutip dari laman BMKG, pada puncak gerhananya, di sebagian besar wilayah Indonesia, posisi Bulan dekat dengan horizon di bagian Timur.
Baca juga: Tata Cara Shalat Gerhana Bulan Beserta Bacaan Niat dalam Bahasa Arab dan Latin
Baca juga: Wilayah yang Bisa Melihat Gerhana Bulan Total Hari Ini, 26 Mei 2021, Berikut Rincian Waktunya
Hal ini memungkinkan pengamat untuk dapat mengabadikan kejadian gerhana ini dengan latar depan bangunan yang bersejarah atau ikonis.
Masyarakat yang berada di pesisir atau pinggir laut (pantai), perlu mewaspadai terjadinya pasang air laut yang lebih tinggi dari pasang normalnya.