Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fadli Zon Soroti Pegawai KPK Dilantik Bertepatan di Hari Lahir Pancasila, Singgung Polemik TWK

Fadli Zon soroti pelantikan pegawai KPK di hari lahirnya Pancasila, singgung polemik TWK: Jangan sampai Jadi Alat Tunggal Ukur Kebangsaan Seseorang.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Daryono
zoom-in Fadli Zon Soroti Pegawai KPK Dilantik Bertepatan di Hari Lahir Pancasila, Singgung Polemik TWK
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon. - Fadli Zon soroti pelantikan pegawai KPK di hari lahirnya Pancasila, singgung polemik TWK: Jangan sampai Jadi Alat Tunggal Ukur Kebangsaan Seseorang. 

Pancasila, lanjut Fadli Zon, tak mungkin berlawanan dengan integritas.

Menurutnya, Pancasila kini malah dijadikan alat politik untuk membungkam sikap kritis seseorang.

"Sehingga, penjelasan atas peristiwa tadi hanya satu, bahwa Pancasila kini telah dijadikan alat politik untuk mengubur sikap kritis demi menjaga kepentingan kekuasaan atau oligarki," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengungkapkan alasan pelantikan pegawai KPK menjadi ASN jatuh pada tanggal 1 Juni 2021.

Ghufron mengatakan, pimpinan KPK memilih pelantikan bertepatan dengan hari lahir Pancasila itu sebagai simbol bahwa pegawai KPK adalah seorang Pancasilais.

Wartawan mengambil gambar pelantikan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang disiarkan melalui live streaming di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (1/6/2021). KPK resmi melantik 1.271 pegawai yang telah ditetapkan lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan kini berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Tribunnews/Irwan Rismawan
Wartawan mengambil gambar pelantikan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang disiarkan melalui live streaming di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (1/6/2021). KPK resmi melantik 1.271 pegawai yang telah ditetapkan lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan kini berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Tribunnews/Irwan Rismawan (Tribunnews/Irwan Rismawan)

"Untuk memperingati dan menghormati Hari Lahir Pancasila, sehingga secara simbolik untuk menyatakan bahwa pegawai KPK Pancasilais,” kata Ghufron, dikutip dari Kompas.com, Minggu (30/5/2021).

Pelantikan tersebut merupakan buntut dari polemik 75 pegawai KPK yang tak lolos TWK.

Berita Rekomendasi

Dalam perkembangannya, dari 75 pegawai tersebut, hanya ada 24 orang yang selamat untuk diloloskan.

Sementara, 51 pegawai lainnya akan diberhentikan.

Baca berita lain seputar Seleksi Kepegawaian di KPK

(Tribunnews.com/Shella Latifa)(Kompas.com/Irfan Kamil)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas