TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) akan dilaksanakan di Bandung, Jawa Barat, pada 21-23 Juni 2021.

Beberapa nama yang diisukan bakal menjadi calon ketua umum PA GMNI telah beredar di publik. 

Ketua Panitia Nasional Kongres PA GMNI Karyono Wibowo menegaskan, calon Ketum PA GMNI tak harus berasal dari unsur partai politik, khususnya dari PDI Perjuangan (PDIP).

Menurutnya, calon ketum bisa berasal dari kalangan akademisi, pimpinan lembaga negara, bahkan dari kalangan profesional asalkan memenuhi syarat.

"Tidak (harus dari PDIP). Saya masuk kriteria saja, siapapun dari PDIP boleh, dari akademisi, dari kalangan profesional boleh dari pimpinan lembaga negara boleh dari birokrasi boleh, dan itu banyak stoknya di alumni GMNI," kata Karyono saat dihubungi Tribunnews, Kamis (10/6/2021).

Kendati demikian, Karyono menyebut sosok calon Ketum PA GMNI minimal setara dengan Ketum PA GMNI saat ini yang juga Wakil Ketua MPR RI yaitu Ahmad Basarah.

Dia kembali menegaskan, sosok calon Ketum PA GMNI tidak wajib berasal dari politikus PDIP

"Untuk calon ketum PA GMNI harapannya lebih baik dari yang sebelumnya, kualifikasinya minimal setara dengan ketum sekarang Mas Basarah," ucapnya.

Terkait ada 4 nama yang beredar bakal dicalonkan jadi Ketum PA GMNI, Karyono menilai hal itu merupakan aspirasi kader dan alumni GMNI.

Menurutnya, bisa jadi nantinya bakal ada nama lain yang beredar, di luar nama Arif Wibowo, Bambang 'Pacul' Wuryanto, Arief Hidayat dan Nanang Tyas Puspito.

"Mungkin tidak hanya itu, kan boleh-boleh saja kalau mencalonkan. Itu kan dipotret dari nama-nama itu muncul dari bawah, dari sejumlah alumni kemudian kam terekspose. Bukan tak mungkin nanti akan muncul nama yang lain," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) akan dilaksanakan di Bandung, Jawa Barat, pada 21-23 Juni 2021. 

Baca juga: Jabatan Ketum PA GMNI Dinilai Cukup Strategis untuk Pilpres 2024: Bisa Jadi Alat Bargaining Politik

Berdasarkan perbincangan Tribunnews dengan sumber internal di Alumni GMNI, ada empat nama yang diisukan bakal menjadi calon Ketua Umum PA GMNI. 

"Ada dua kandidat yang dianggap layak kalau dari DPR RI dari politisi PDIP Bambang Pacul dan Arif Wibowo," kata sumber tersebut kepada Tribunnews, Selasa (8/6/2021). 

Sementara, dua nama lainnya berasal dari kalangan intelektual, yakni Prof Arief Hidayat yang juga merupakan Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dan Guru Besar ITB Prof Nanang Tyas Puspito. 

"Kalau dari luar ada dua sosok, sosok intelektual guru besar ITB Prof Nanang Tyas dan hakim MK Arief Hidayat. Jadi dua profesor ini layak lah, itu menunjukkan alumni GMNI bukan abal-abal," ujarnya. 

Sebagai informasi, Kongres IV PA GMNI di Bandung mengambil tema "Nasionalisme Menjawab Tantangan Zaman". 

Adapun kongres akan dilaksanakan dengan sistem hybrid dan akan diikuti oleh 34 pengurus DPD dan ratusan pengurus PDC PA GMNI serta unsur pimpinan nasional PA GMNI yang akan hadir secara offline dan online.