Kakorlantas Minta Check Point PPKM Mikro Dimaksimalkan, Tekan Penyebaran Covid-19 di Zona Merah
Terdapat 5 titik check point untuk melakukan monitoring pengetatan mobilisasi masyarakat di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWA.COM, JAKARTA - Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono meninjau check point PPKM Mikro di Kelurahan Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (12/6/2021) malam.
Diketahui keberadaan check point tersebut berada di wilayah zona merah Covid-19.
Sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam rangka menekan penyebaran Covid-19 setelah libur lebaran, jajaran Korlantas menyulap mobil SIM keliling menjadi mobil swab antigen keliling.
"Langkah-langkah yang kita lakukan di lapangan antara lain tadi saya sudah meninjau ya mobil SIM keliling kita ubah menjadi mobil swab antigen keliling salah satunya," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dalam keterangan yang diterima, Sabtu (13/6/2021).
Kakorlantas berharap keberadaan check point yang berada di wilayah zona merah Covid-19 dimaksimalkan.
Mulai dari pengawasan kegiatan masyarakat, penyembuhan orang yang terpapar dengan Swab antigen, serta proses vaksinasi Covid-19.
"Harapan kita zona merah di seluruh Indonesia kita dorong semua teman-teman dari petugas semua Satgas Covid, Polri bersama-sama untuk melakukan langkah-langkah percepatan," katanya.
Kakorlantas menyampaikan di wilayah hukum Polda Metro Jaya, terdapat 5 titik check point untuk melakukan monitoring pengetatan mobilisasi masyarakat, khususnya yang masuk zona merah Covid-19.
Tak hanya itu, keberadaan check poin tersebut pun juga melakukan monitoring penyembuhan terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19.
Istiono mengatakan Polri terus mendorong berbagai upaya yang ditujukan untuk mempercepat penangan Covid-19 di seluruh Indonesia, khususnya di wilayah yang masuk kategori zona merah Covid-19.
"Ini (wilayah Cipayung) zona merah kalau kita lihat perkembangannya semakin meningkat. Karena itu kita harus melakukan langkah-langkah percepatan salah satunya adalah percepatan vaksinasi. Polri melakukan langkah-langkah percepatan vaksinasi kemudian memerangi Covid-19 sampai ujung RT-RW," katanya.
Polri pun terus mengawasi tempat-tempat keramaian yang berpotensi terjadi penyebaran Covid-19.
"Saya sampaikan juga konsentrasi tempat yang kita mesti lakukan adalah terutama konsentrasi tempat wisata masih kita awasi terus. Konsentrasi tempat tempat ekonomi tempat tempat kegiatan masyarakat lainnya yang harus kita pantau untuk kita cegah Covid-19," ujarnya.
Sementara itu, Ketua RW 03 Cilangkap Rosadi berterima kasih kepada jajaran Polri yang telah membantu warganya yang terpapar Covid-19.
Baca juga: Kasus Aktif Klaster Halalbihalal di Cilangkap Masih 90 Orang, Mikro Lockdown Diperpanjang
Adanya check point cukup membantu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang sebagian keluarganya menjalani isolasi di rumah sakit.
"Kita gagas lalu kita buat dapur umum karena kita lakukan ada mikro lock down. Kemudian untuk memenuhi tentu kita perlu memberikan konsumsi ke warga dapur umum ini. Kita ada atensi bapak Kapolda Metro khusus dikirim mobil dapur lapangan dan kita bergerak bareng-bareng ada Polri, warga, kader-kader yang bergerak," ucapnya.
"Saya bersyukur terimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu semuanya dari unsur Polri, Kapolda, Kapolres dan ibu Kapolsek," sambung dia.
Dalam pengecekan ini, Kakorlantas didampingi Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Rudy Antariksa serta Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.