Hari Keluarga Nasional, Momentum Keluarga Indonesia Cegah Stunting
Pencegahan stunting dilakukan oleh BKKBN dengan penajaman target sasaran intervensi untuk percepatan penurunan kasus stunting di Indonesia
Editor: Content Writer
6. Pendampingan dan penapisan kesehatan reproduksi semua remaja/pemuda 3 bulan pra nikah
a. Pendataan oleh BKKBN dan KUA , Camat dan Desa
b. Pemeriksaan dan terapi oleh Puskesmas
7. Penapisan, pendampingan semua PUS/ keluarga dengan ibu hamil
a. dilakukan oleh Bidan
b. dibantu kader sehat, PPKBD, Sub PPKBD
c. PKK , dasa wisma
8. Pendampingan,Penapisan keluarga dengan PUS pasca persalinan untuk pemberian ASI ekslusif dan KB PP oleh kader sehat, PPKBD dibawah Bidan
9. Penapisan, pendampingan keluarga dengan 1000 HPK : pemantauan tumbuh kembang dan penggunaan Kontrasepsi yang dilakukan oleh bidan, dibantu kader sehat, PPKBD, Sub PPKBD, PKK , dasa wisma
10. Komponen Pendukung Audit kejadian stunting di tingkat kecamatan dengan pembangunan sistem IT/IOT/ Aplikasi baru pendukung rencana aksi oleh camat dibantu oleh PKB, PLKB, Pimpinan Puskesmas, Pakar.
Hari Keluarga ke 28 yang jatuh pada tanggal 29 Juni 2021 ini, menjadi momentum untuk mengingatkan seluruh Keluarga Indonesia terhadap pentingnya arti keluarga dalam kehidupan. Hari Keluarga tahun ini, juga menjadi momentum bagi setiap keluarga Indonesia untuk bersama sama menyelamatkan anak anak Indonesia dari ancaman stunting.
Oleh karena itu beberapa kegiatan dilaksanakan untuk mendukung Hari Keluarga Nasional seperti “Gerakan Bulan Pemantauan Tumbuh Kembang Balita” di Posyandu yang dilakukan untuk meningkatkan gerakan keluarga dan masyarakat dalam Posyandu Holistik Integratif sebagai wadah yang mampu mengintegrasikan program dan kegiatan lintas sektor sebagai lembaga masyarakat di tingkat desa, “Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor” yang dilaksanakan pada hari Kamis, 24 Juni 2021 dan mendapatkan akseptor sebanyak 1.213.066 akseptor di seluruh Indonesia serta Penghargaan Program Bangga Kencana dan Penghargaan dalam Penurunan Stunting. Seluruh kegiatan ini diselenggarakan dengan tetap memperhatikan kualitas pelayanan, kondisi zona wilayah dan protokol kesehatan pada masa pandemi COVID-19;
Baru-baru ini BKKBN diberi tanggung jawab dalam penanganan Covid-19 pada ibu hamil, ibu menyusui, anak usia 12-17 tahun.
Kepala BKKBN DR. (H.C), Dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) mengatakan dalam laporannya di Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional Ke 28 Tahun 2021 ini bahwa BKKBN melaksanakan Launching Vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 12-17 tahun.