POPULER NASIONAL Sikap KPK Buat Greenpeace Bingung | Jokowi: Akhir Pandemi Belum Bisa Diprediksi
Berita populer nasional Tribunnews: Sikap KPK membuat Greenpeace bingung, Jokowi mengatakan akhir pandemi Covid-19 belum bisa diprediksi.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini berita populer nasional Tribunnews selama 24 jam terakhir.
Sikap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuat Greenpeace bingung.
KPK diketahui melaporkan aksi penyinaran laser ke Gedung Merah Putih, Senin (28/6/2021), ke Polres Jakarta Selatan.
Padahal, sebelumnya KPK mengapresiasi aksi Greenpeace tersebut.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan akhir pandemi Covid-19 di Indonesia belum bisa diprediksi.
Baca juga: KPK Laporkan Penembakan Laser Berani Jujur Pecat ke Polres Jaksel
Baca juga: Pegawai KPK Pertanyakan Dasar Hukum Pelatihan Bela Negara di Kemenhan
Pasalnya, saat ini muncul varian baru Covid-19 yang penularannya lebih cepat dan masif.
Dirangkum Tribunnews, inilah berita nasional yang dapat Anda simak:
1. Bacaan Doa Menyembelih Hewan Kurban
Melaksanakan penyembelihan hewan kurban merupakan ibadah yang bernilai tinggi di Bulan Dzulhijjah selain menunaikan ibadah haji.
Hukum berkurban adalah sunah muakad atau sunah yang sangat dianjurkan bagi umat Muslim.
Seperti dijelaskan dalam Buku Panduan Lengkap Ibadah Muslim karya Syukron Maksum, berkurban adalah hal yang sangat dicintai Allah di hari raya Idul Adha.
"Tidaklah anak adam melakukan suatu amalan pada hari Nahr (Idul Adha) yang lebih dicintai oleh Allah melebihi mengalirkan darah (qurban), maka hendaknya kalian merasa senang karenanya," (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah dan Al Hakim).
Ibadah kurban ini meneladani Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail as yang taat mematuhi perintah Allah SWT.
2. Greenpeace Bingung dengan Sikap KPK
Baca juga: Didi Riyadi Ungkap Alasan Bikin Surat Terbuka untuk Jokowi terkait PPKM Darurat
Baca juga: Kirim Surat Terbuka untuk Jokowi, Didi Riyadi : Tidak Ada Tendesi Apa-Apa
Greenpeace Indonesia bingung terhadap sikap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sikap yang dimaksud yaitu mengenai laporan yang dibuat KPK ke Polres Jakarta Selatan terkait peristiwa penyinaran laser ke Gedung Merah Putih pada Senin (28/6/2021) malam.
Juru Kampanye Hutan Greenpeace Indonesia, Asep Komaruddin, mengaku baru mendengar pelaporan itu.
"Ya terkait ini (pelaporan ke polisi, red) kami baru dapat kabar dari teman-teman jurnalis malah, dan kami belum tahu kalau dilaporkan," kata Asep kepada Tribunnews.com, Senin (19/7/2021).
Pihak Greenpeace Indonesia, lanjut Asep, belum menerima surat pelaporan.
3. Jokowi Minta Kepala Daerah Siapkan Tempat Isoman Terpusat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para Kepala Daerah menyiapkan tempat isolasi terpusat untuk pasien Covid-19.
Terutama kata Presiden, di wilayah padat penduduk.
Tempat isolasi terpusat tersebut didirikan paling tidak hingga tingkat kecamatan.
Baca juga: 1900 Orang di Jakarta Antre Masuk Kamar Perawatan, di Bekasi Tenda Darurat Pasien Covid Dikosongkan
Baca juga: Jokowi: Bayangkan Kalau Pembatasan Dilonggarkan dan Kasus Covid-19 Naik, Faskes Kita Bisa Kolaps
"Kalau bisa, ini sampai di tingkat kelurahan atau desa. Ini akan lebih baik. Kalau tidak, paling tidak ada isolasi di tingkat kecamatan."
"Terutama ini untuk kawasan-kawasan yang padat. Utamanya di kota-kota, Ini harus ada," kata Jokowi dalam pengarahan kepada Kepala Daerah se-Indonesia secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (19/7/2021).
4. Ada Permintaan Pelonggaran Kegiatan Sosial dan Ekonomi selama PPKM Darurat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku paham adanya aspirasi dari masyarakat agar kegiatan sosial dan ekonomi dilonggarkan dalam penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Jokowi menekankan pelonggaran tersebut baru bisa dilakukan apabila kasus penularan Covid-19 rendah.
"Hal semacam ini (pelonggaran) bisa dilakukan jika kasus penularan rendah."
"Jika kasus kronis yang masuk ke rumah sakit juga rendah," kata Jokowi dalam pengarahan kepada Kepala Daerah se-Indonesia secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin, (19/7/2021).
Apabila pelonggaran kegiatan sosial dan ekonomi dilakukan di saat kasus penularan belum melandai maka penyebaran Covid-19 akan kembali meningkat.
5. Akhir Pandemi Covid-19 Belum Bisa Diprediksi
Baca juga: Pemerintah Diminta Hati-hati Menetapkan Perpanjangan PPKM Darurat
Baca juga: Jika PPKM Darurat Diperpanjang, Pemerintah Wajib Penuhi Kebutuhan Ekonomi Masyarakat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa pandemi Covid-19 belum bisa diprediksi kapan akan berakhir.
Sejumlah varian virus Covid-19 yang muncul diprediksi akan menyebabkan pandemi berlangsung lebih lama dari perkiraan.
Hal itu dikatakan Presiden dalam pengarahan kepada Kepala Daerah se-Indonesia secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin, (19/7/2021).
"Akhir dari pandemi ini belum bisa diprediksi. Setelah varian pertama kemudian datang varian Delta."
"Tiga hari yang lalu WHO menyampaikan diperkirakan akan muncul lagi varian baru, varian baru lagi, dan ini akan menyebabkan pandemi bisa lebih panjang dari yang kita perkirakan," kata Jokowi.
Baca berita populer lainnya
(Tribunnews.com)