22% Orang Tua di DKI Sering Alami Gangguan Internet Saat Bimbing Anak PJJ, KPAI Soroti Wilayah Lain
Komisioner KPAI Retno Listyarti mengatakan angka 22 persen soal gangguan internet di DKI Jakarta adalah angka yang mengejutkan.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) soroti laporan hasil survei yang dilakukan relawan Lapor Covid-19 soal gangguan internet selama pelaksanan pembelajaran jarak jauh (PJJ) di wilayah DKI Jakarta.
Pasalnya sebanyak 22 persen dari sekira 23 ribu responden yang dilakukan survei di DKI Jakarta mengaku sering mengalami gangguan internet saat membimbing anak mereka PJJ.
Komisioner KPAI Retno Listyarti mengatakan angka 22 persen soal gangguan internet di DKI Jakarta adalah angka yang mengejutkan.
Karena menurutnya DKI merupakan wilayah yang memiliki akses yang paling mumpuni dibandingkan wilayah Indonesia lainnya.
Baca juga: Pemerintah Kembali Beri Bantuan Kuota Internet untuk PJJ, Anggarannya Rp 2,3 Triliun
“DKI kalau dari kekuatan jaringan adalah yang tertinggi di Indonesia. Kemampuannya sudah diatas 92 persen, jadi jika masih ada gangguan, menurut saya angka ini adalah angka yang cukup mengejutkan,” kata Retno pada webinar Lapor Covid-19, Kamis (5/8/2021).
Ia menyoroti wilayah lainnya yang akses internetnya sangat jauh dibandingkan kapasitas yang ada di DKI Jakarta.
Padahal menurutnya DKI Jakarta dari sisi kemewahan internet sangat mumpuni jika melakukan PJJ, namun ternyata masih kerap terjadi masalah.
“Bayangkan saja jika DKI sering mengalami gangguan, bagaimana dengan wilayah Indonesia yang lain. Kami KPAI kan mengawasi seluruh Indonesia. DKI ini secara kemewahan internet sangat mewakili jika melakukan PJJ, tapi itu saja masih punya masalah,” katanya.
Berdasarkan laporan Kolaborator ilmuwan Lapor Covid-19, Dicky Pelupessy, dari 23 ribu responden sebanyak 22 persen yang melaporkan sering mengalami gangguan internet, 18 persen yang menyebut agak sering, 7 persen melaporkan sangat sering.
Jika di total, hampir 50 persen, tepatnya sekitar 48 persen orang tua yang melaporkan bahwa saat PJJ kerap mengalami gangguan jaringan dan akses internet.
Sedangkan yang mengatakan tidak sering dan agak sering lebih dari 50 persen atau tepatnya 52 persen.
“Sebenarnya angkanya tidak terlalu jauh,” kata Dicky.
Kelurahan dimana orang tua melaporkan paling sering mengalami gangguan akses internet dilaporkan ada di Krukut (Jakarta Barat), Pulau Pari (Kep Seribu), P. Untung Jawa (Kep Seribu), Kebon Kosong (Jakarta Timur).