Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Pelaksana Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat sekaligus Ketua ILUNI UI Endang Mariani mengajak seluruh ikatan alumni untuk memperluas jangkauan vaksinasi untuk masyarakat.

Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) bersama Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA-ITB) bekerjasama mengadakan program vaksinasi di Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat.

Endang mengatakan program kerja sama ini diharapkan akan semakin memperluas jangkauan masyarakat yang bisa mendapatkan vaksinasi.

"ILUNI UI mengajak semua ikatan-ikatan alumni perguruan tinggi untuk bersama-sama menganjurkan masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi segera, apapun merknya agar Herd Immunity bisa segera tercapai," kata Endang melalui keterangan tertulis, Jumat (12/8/2021).

Peresmian kegiatan vaksinasi bersama ILUNI UI dan IA-ITB dilaksanakan pada Kamis (12/8/2021) di The Media Hotel & Tower, Jakarta.

Kegiatan vaksinasi bersama ILUNI UI dan IA-ITB di Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat berlangsung pada Kamis hingga Jumat, 13-14 Agustus 2021 dengan menyasar ratusan lebih alumni ITB dan keluarga yang berdomisili di sekitar Jabodetabek.

Baca juga: Vaksinasi Terus Digencarkan untuk Tekan Penyebaran Covid-19

"Tidak hanya IA-ITB yang mengajak alumni ITB dan keluarganya untuk divaksinasi di Sinergi Sehat. ILUNI UI juga akan mendukung dan ikut di sentra vaksinasi IA-ITB dan juga daerah-daerah lainnya," kata Endang.

Dalam waktu dekat, Endang mengungkapkan ILUNI UI bersama IA-ITB tengah menyusun rencana untuk mengadakan sentra vaksinasi di berbagai daerah lainnya.

"Setelah ini, rencananya kita akan mengadakan juga bersama IA-ITB sentra vaksinasi di Lampung, NTT, Kalbar, juga di tempat-tempat di mana kami punya Iluni wilayah atau IA-ITB wilayah. Untuk waktunya masih belum ditentukan. Ada kemungkinan pada akhir tahun ini, sekitar September," kata Endang.

Terhitung sampai 12 Agustus 2021 telah tercatat 10.110 pendaftar di Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat, terdiri dari peserta minimal usia 12 tahun hingga lansia.

Tercatat 2.300 peserta dari seluruh lapisan masyarakat, mulai dari umum hingga institusi pendidikan seperti pesantren, sekolah, maupun panti asuhan.

Saat ini mulai banyak permintaan vaksinasi di luar Jakarta, meskipun jika ditelusuri masih banyak juga warga Jakarta yang berada di sekitar sentra vaksinasi.

"Kami sedang mengusahakan agar yang tidak punya NIK bisa dapat vaksin, jadi kami berharap ada petugas Dukcapil yang bisa duduk di sini karena kami juga melayani peserta dari pemulung dan tuna wisma," tutur Endang.

Baca juga: Buka Sentra Vaksinasi, PII Bantu Pemerintah Kejar Target Vaksinasi Nasional