Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Belajar ‘BerAKHLAK’ dari Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Wasit Olimpiade Tokyo

Core values aparatur sipil negara (ASN) BerAKHLAK telah ditetapkan Presiden RI Joko Widodo dan menjadi fondasi dalam penguatan

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Belajar ‘BerAKHLAK’ dari Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Wasit Olimpiade Tokyo
dok.Kemenpar
Ilustrasi PNS 

Mereka berasal dari berbagai daerah namun tetap saling menghargai dan bekerja sama sehingga lingkungan tetap kondusif.

Nilai loyal diwujudkan dengan menempatkan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi para atlet maupun wasit. Mereka rela meninggalkan keluarga dan menghabiskan sebagian besar waktu untuk berlatih demi perolehan hasil yang maksimal.

Nilai adaptif dicerminkan saat tim bulu tangkis Indonesia tidak dapat ikut dalam kejuaraan All England dikarenakan satu pesawat dengan penumpang yang terkonfirmasi positif Covid-19 saat terbang dari Istanbul ke Birmingham.

Dengan kejadian tersebut para atlet tidak lantas putus asa, namun cepat menyesuaikan dan mempersiapkan diri untuk pertandingan pada laga berikutnya.

Kesuksesan Indonesia dalam Olimpiade Tokyo ini terwujud karena adanya kolaborasi yang baik antar komponen bangsa.

“Itu semua merupakan nilai kolaboratif, dimana bukan hanya para atlet, namun ada pelatih, Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta official. Kami harapkan contoh perilaku dari Core Values BerAKHLAK ini dapat dikembangkan oleh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah sesuai dengan kebutuhan organisasi,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Atlet Greysia Polii mengungkapkan bahwa tantangannya dalam meraih medali emas tidaklah mudah. Diperlukan komitmen serta kerja sama dengan banyak pihak, seperti teman, tim, hingga pelatih.

Berita Rekomendasi

Dukungan dari keluarga menjadi semangat tersendiri bagi Greysia untuk memberikan prestasi yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Selain itu ia selalu berusaha bersikap santai dan tidak tegang dalam menghadapi setiap pertandingan, dengan hal tersebut diyakini membawa suasana hati menjadi tenang.

Wanita yang juga juara dalam ajang Thailand Open 2021 ini berpesan bahwa mengharumkan nama negara bisa melalui banyak cara, salah satunya seperti dirinya yang memilih menjadi atlet bulu tangkis.

Para ASN juga berperan penting dalam membawa nama harum negara, dengan menjalani pekerjaan dengan keras, tulus, dan ikhlas yang ditujukan untuk kemajuan Indonesia.

Senada dengan Greysia, Apriyani Rahayu menekankan bahwa komitmen menjadi hal penting untuk mencapai kesuksesan.

Komitmen dari wanita kelahiran Konawe, Sulawesi Tenggara ini adalah melakukan latihan secara rutin dan menargetkan pencapaiannya. Adanya target dalam meraih prestasi tertinggi memberikan motivasi untuk dapat bertanding dengan cara terbaik.

Di kesempatan yang sama, atlet angkat besi Eko Yuli Irawan menyampaikan proses yang dilalui untuk mencapai puncak tidaklah mudah.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas