Diburu Polisi, Keberadaan Youtuber Muhammad Kece Masih Misterius
Polri melakukan pemetaan untuk melacak keberadaan Muhammad Kece dan segera menangkapnya untuk diproses hukum.
Editor: Theresia Felisiani
![Diburu Polisi, Keberadaan Youtuber Muhammad Kece Masih Misterius](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/muhammad-kece-nih3.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Youtuber Muhammad Kece diburu polisi akibat video yang diunggahnya menimbulkan kontroversi dan dilaporkan beberapa pihak.
Ceramahnya yang viral di media sosial, diduga mengandung ujaran kebencian dan penistaan agama.
Tak hanya itu, hingga kini keberadaan Muhammad Kece masih misterius, meski laporan dugaan penistaan terhadap agama Islam tengah diproses oleh Bareskrim Polri.
Banyak pihak mendesak polisi untuk bergerak cepat mengamankan yang bersangkutan karena dikhawatirkan akan menimbulkan eskalasi dan reaksi dari banyak kalangan.
Baca juga: Perkara Naik Penyidikan, Keberadaan YouTuber Muhammad Kece Kini Dicari Polisi
Kabagpenum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, kasus ini masih diselidiki kepolisian dan melibatkan juga beberapa ahli.
Secara tegas, Ahmad memastikan polisi tengah melakukan pemetaan untuk melacak keberadaan Muhammad Kece.
“Penyidik Polri saat ini masih melakukan pencarian terhadap terlapor (Muhammad Kece),” kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Selasa (24/8/2021).
Sebagai tindak lanjut, polisi juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk menurunkan atau takedown 20 video yang diunggah Muhammad Kece ke YouTube karena diduga memuat unsur provokatif dan mengadu domba antarumat beragama.
"Sejak hari Minggu (22/8), Polri sudah berkoordinasi dengan Kominfo, kami minta agar video tersebut di-'takedown' dan Kominfo mengajukan permintaan kepada pihak YouTube," ucap Ramadhan.
Baca juga: Kompolnas Nilai Kasus YouTuber Muhammad Kece Tak Bisa Diselesaikan Secara Restorative Justice
Ramadhan menjelaskan, untuk men-take down video Muhammad Kece, langkah pertama harus mendapat persetujuan dari YouTube terlebih dahulu.
Untuk itu, setelah berkoordinasi dengan Kominfo video di channel YouTube Muhammad Kece berhasil dilaporkan.
Ramadhan menambahkan, ada sekitar 400 video yang terkait Muhammad Kece yang sudah disebarkan oleh sejumlah pengguna.
Dari jumlah tersebut, baru 20 video yang berhasil di-takedown.
"Sampai sekarang sudah ada 20 video M Kece yang di-takedown sama Kominfo, mungkin akan bertambah lagi, jadi upaya untuk menindak kasus ini masih berjalan," tutur Ramadhan.