Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anggota DPR Harap Pembelajaran Tatap Muka Tidak Timbulkan Klaster Baru Penularan Covid-19

Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PPP Illiza Saaduddin Djamal mengatakan, saat ini sejumlah daerah telah melakukan pembejaran tatap muka (PTM).

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Anggota DPR Harap Pembelajaran Tatap Muka Tidak Timbulkan Klaster Baru Penularan Covid-19
Tribunnews.com/ Ferryal Immanuel
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) di 610 sekolah, Senin (30/8/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PPP Illiza Saaduddin Djamal mengatakan, saat ini sejumlah daerah telah melakukan pembejaran tatap muka (PTM) secara terbatas.

Menurutnya, pihak sekolah maupun dinas Pendidikan terkait di setiap daerah harus bisa memastikan bahwa sekolah memang benar-benar siap melaksanakan PTM.

"Protokol kesehatan harus tetap ditegakkan dan para siswa perlu terus diedukasi tentang tata cara pencegahan penularan Covid 19," kata Illiza dalam keterangannya, Senin (30/8/2021).

Illiza menambahkan, PTM jangan sampai memunculkan klaster baru, khususnya klaster sekolah yang membuat kawasan atau daerah yang sebelumnya sudah dalam kategori hijau menjadi oranye dan merah.

"Ini merupakan tanggung jawab semua pihak untuk memastikan PTM berjalan dengan baik," katanya.

Baca juga: Dishub DKI Sediakan 70 Bus Gratis, Angkut Pelajar yang Ikut PTM di Jakarta

Lebih lanjut, katanya, perlu ada komunikasi yang efektif antara instansi terkait baik dari tingkap pusat (kemendikbud), kepala daerah, hingga dinas Pendidikan agar memiliki pemahaman dan standar yang sama dalam menerapkan PTM.

Berita Rekomendasi

Sehingga, jangan sampai ada miskomunikasi yang membuat sekolah enggan untuk melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah pusat terkait proses PTM terbatas.

Pihak sekolah juga diharapkan bisa meningkatkan proses pembelajaran saat PTM dibanding pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang sebelumnya dilakukan dalam lebih dari satu tahun terakhir.

Baca juga: PPKM Jawa-Bali Berakhir Senin Besok, Sejumlah Sekolah di Wilayah Jakarta akan Mulai PTM

"PTM diharapkan bisa membuat siswa bisa lebih bejajar efektif dan mengejar ketinggalan pelajaran saat PJJ dilakukan sebelumnya," ucapnya.

"PTM juga diharapkan bisa dimanfaatkan untuk mempercepat proses vaksinasi, khususya bagi siswa SMP dan SMA, sehingga semakin bisa mencegah proses penularan Covid 19," kata Illiza.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas