Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mensos Risma Bersyukur Pemda Aceh Berani Coret Penerima Bansos yang Tak Layak

Risma memberi apresiasi terhadap Pemerintah Daerah dan Dinas Sosial Aceh yang mencoret penerima bantuan sosial (bansos) yang tidak layak.

Penulis: Nuryanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Mensos Risma Bersyukur Pemda Aceh Berani Coret Penerima Bansos yang Tak Layak
Tribunnews.com/ Fahdi Fahlevi
Tri Rismaharini di Kantor Kemensos, Senin (21/6/2021). Risma memberi apresiasi terhadap Pemerintah Daerah dan Dinas Sosial Aceh yang mencoret penerima bansos yang tidak layak. 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Sosial, Tri Rismaharini, memberi apresiasi terhadap Pemerintah Daerah dan Dinas Sosial Aceh yang mencoret penerima bantuan sosial (bansos) yang tidak layak.

Risma mengaku khawatir karena banyak yang tak berani mencoret penerima bansos dengan status tak layak.

Ia pun bersyukur karena Pemda dan Dinsos Aceh berani mencoret nama yang tak layak menerima bansos tersebut.

“Awalnya saya takut dan khawatir, karena banyak di daerah lain yang tidak berani mencoret penerima bansos yang memang sudah tidak layak menerima."

"Tapi di sini, saya bersyukur mereka berani,” ujarnya di Loka Darussa’adah, Aceh, Kamis (2/9/2021), dikutip dari keterangan di laman Kementerian Sosial.

Baca juga: Penyaluran Bansos Sembako dan PKH di Aceh Via BSI Tembus Rp 200 Miliar

Baca juga: Kemensos Keluarkan Nama Kepala Desa di Bolaang Mongondow dari Daftar Penerima Bansos

Bantuan sosial tepat sasaran menjadi perhatian penting Mensos Risma dalam setiap kunjungannya ke daerah.

Risma menekankan, Pemda diberikan kewenangan oleh Undang-undang untuk memasukkan atau mengeluarkan seseorang dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

BERITA REKOMENDASI

"Kewenangan memasukkan atau mengeluarkan nama seseorang dari DTKS merupakan kewenangan Pemda."

"Saya minta Dinas Sosial dan jajaran pemda terkait agar mengawal secara serius pemutakhiran data."

"Kalau memang tidak layak, harus berani mengeluarkan mereka dari data penerima bantuan," tegasnya.

Baca juga: Kasus Maling Bansos, Anak Buah Juliari Batubara Akan Buka-bukaan

Baca juga: Kepala Desa di Bolaang Mongondow Masuk Daftar Penerima Bansos, Ini Tanggapan Mensos Risma

Menteri Sosial Tri Rismaharini
Menteri Sosial Tri Rismaharini (Istimewa)

Dalam kunjungan ke Provinsi Aceh, Mensos Risma mengecek proses penyaluran bantuan sosial.

Berdasarkan laporan dari dinas sosial, kondisi geografis yang banyak terdapat sungai dan sebagian merupakan lautan, menjadi tantangan tersendiri dalam penyaluran bansos.

Menghadapi tantangan alam ini, Risma memberikan solusi dengan menginstruksikan jajaran Kemensos bersama Bank Syariah Indonesia (BSI) jemput bola agar penerima bansos tidak kesulitan mencairkan uangnya.

“Bisa kita bayangkan kalau ada PM dari Pulau Aceh harus menempuh perjalanan jauh menuju fasilitas ATM BSI."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas