Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa menerima sertifikat tanah daerah latihan TNI AD di Urut Sewu, Kebumen dari Kakanwil BPN Jawa Tengah dan Kakanwil BPN DIY, Sabtu (4/9/2021) di Markas Korem 072/Pamungkas Yogyakarta.

Penyerahan sertifikat tanah tersebut untuk memberikan kepastian hukum tanah negara yang dikelola oleh TNI AD sekaligus menyelesaikan permasalahan pertanahan.

Selama ini, tanah tersebut dikelola Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AD sebagai tempat uji coba Alutsista TNI AD, tempat latihan penembakan senjata berat, dan latihan lainnya.

Dalam sambutannya Andika mengatakan bahwa TNI AD akan senantiasa taat hukum.

Sertifikat tanah tersebut, kata dia, untuk memberikan kepastian penggunaan tanah TNI AD serta tidak akan menyentuh dan mengganggu lahan yang belum ada kepastian hukumnya.

"Lahan yang menjadi hak pakai Angkatan Darat secara sah ini, juga dapat dimanfaatkan oleh warga masyarakat sekitar, karena Angkatan Darat juga tidak melaksanakan latihan sepanjang tahun," kata Andika dalam keterangan resmi Dinas Penerangan TNI AD, Sabtu (4/9/2021).

Baca juga: Effendi Simbolon Sebut Jenderal Andika Perkasa Jadi Panglima TNI, Jenderal Dudung Jabat KSAD

Kakanwil BPN Jawa Tengah mengatakan meski berjalan cukup alot, namun pada akhirnya sengketa pertanahan di wilayah tersebut mulai dapat diselesaikan dengan baik melalui kebersamaan antara aparat TNI AD dan warga masyarakat setempat.

Sedangkan Kakanwil DIY menegaskan bahwa kebutuhan TNI pada prinsipnya adalah untuk kesejahteraan rakyat dalam rangka membangun keamanan negara Indonesia.

Setelah penyerahan sertifikat tanah kegiatan dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak yatim oleh Andika didampingi istrinya Hetty Andika Perkasa.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pangdam IV/Diponegoro, Kapusziad, Danrem 072/Pamungkas, Kakanwil BPN Jateng, Kakanwil BPN DIY, Bupati Gunung Kidul, Bupati Kebumen, Ka BPN Kab Wonosobo, Ka BPN Kab Kebumen, Ka BPN Kab Gunung Kidul.