Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Banyak Keluarga yang Punya Anggota ODGJ Ogah Daftarkan Nama Keluarganya ke DPT

(KPU) RI mengatakan masih banyak keluarga yang anggotanya pengidap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) enggan memasukkan nama keluarganya ke dalam dafta

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Banyak Keluarga yang Punya Anggota ODGJ Ogah Daftarkan Nama Keluarganya ke DPT
Tribunnews/Jeprima
Plt Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ilham Saputra (kanan) berbincang dengan mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman di sela-sela memberikan keterangan pers terkait putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2021). Konferensi pers tersebut digelar untuk menindaklanjuti keputusan DKPP terkait pemberhentian Arief Budiman sebagai Ketua KPU. Terkait keputusan DKPP itu, KPU meminta jajaran di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota untuk tetap bekerja seperti biasa. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengatakan masih banyak keluarga yang anggotanya pengidap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) enggan memasukkan nama keluarganya ke dalam daftar pemilih tetap (DPT) pemilihan.

Hal ini disampaikan Ketua KPU RI Ilham Saputra dalam diskusi 'Gangguan Terhadap Hak Memilih: Fenomena dan Upaya Penanggulangan', Kamis (23/9/2021).

"Banyak juga keluarga yang punya ODGJ tidak mau memasukkan nama keluarganya di DPT kita. Karena malu dengan keluarga dan sebagainya," terang Ilham.

Namun KPU menyadari bahwa memilih atau mencoblos adalah hak, bukan merupakan kewajiban.

Kendati demikian, Ilham menegaskan KPU tetap mengupayakan memfasilitasi agar mereka yang ODGJ termasuk disabilitas bisa menunaikan hak konstitusionalnya.

Baca juga: Apa Itu ODGJ? Ini Pengertian, Gejala, dan Penyebabnya

"Kita sudah berusaha semaksimal mungkin. Ini selalu kita upayakan, tapi ini kan hak ya bukan kewajiban. KPU juga berupaya semaksimal mungkin setiap pembuatan PKPU kami melakukan uji publik," terangnya.

"KPU berusaha semaksimal mungkin mengantisipasi juga pada teman teman disabilitas," pungkas dia.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas