Gelar Pendidikan Lanjutan Dokter Gigi, FKG Universitas Moestopo Berikan Sertifikat PPDIT
Melalui program ini, dokter gigi dapat memperoleh sertifikat yang berlaku lima tahun untuk bekerja melayani pemasangan gigi tiruan implan
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Sanusi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendidikan Berkelanjutan Ilmu Kedokteran Gigi (PBIKG) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) menyerahkan sertifikat untuk peserta Program Pelatihan Profesionalisme Dental Implan Terstruktur (PPDIT) setelah melalui serangkaian pelatihan.
Melalui program ini, dokter gigi dapat memperoleh sertifikat yang berlaku lima tahun untuk bekerja melayani pemasangan gigi tiruan implan di masyarakat luas secara sah.
Namanya akan tertera di dalam situs web resmi Ikatan peminatan implan Indonesia (ISID) sebagai dokter gigi yang memberikan layanan pemasangan gigi tiruan implan di Indonesia.
Baca juga: Naniek Widayati Dikukuhkan Jadi Profesor Bidang Arsitektur Universitas Tarumanagara
“Seluruh dokter gigi di Indonesia berkesempatan untuk meraih peluang ini dengan mengikuti program KIT GTI di PBIKG FKG UPDM (B), dengan syarat memiliki surat tanda registrasi (STR) yang masih valid atau aktif selama pendidikan berlangsung, yaitu sekitar 6 bulan,” ujar Dekan FKG Universitas Moestopo Burhanuddin Daeng Pasiga di Jakarta, Sabtu (25/9/2021).
PBIKG FKG UPDM (B) telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan ujian skala Nasional angkatan pertama bagi dokter gigi alumni implant course yang lalu yang lolos seleksi oleh IPKGII.
Peserta uji teori (CBT) dan praktik (OSCE) yang berjumlah 37 dokter gigi dan terdaftar di PBIKG telah mengikuti ujian yang diselenggarakan secara online.
Baca juga: CARA Beli dan Ikut Pelatihan Kartu Prakerja melalui Tokopedia, Sisnaker, dan Pintaria
Hasilnya adalah tingkat kelulusan 100 persen baik untuk uji teori dan praktik.
“Sebagai program dari PBIKG FKG UPDM (B), peluang ini tentu tidak hanya terbuka bagi alumni FKG UPDM (B) melainkan juga alumni dari FKG lainnya di Indonesia,” ujar Rektor Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama), Rudy Harjanto.
PPDIT merupakan suatu kegiatan ilmiah terstruktur bidang studi implan dental yang memberi kesempatan kepada dokter gigi umum untuk memperluas kompetensi.
Program KIT GTI ini, merupakan suatu terobosan bagi seluruh dokter gigi di Indonesia.
Terbuka peluang bagi dokter gigi untuk memiliki ketrampilan tambahan dalam hal pemasangan gigi tiruan implan yang lebih menyerupai gigi asli di dalam rongga mulut.
Sebagai pionir dalam pendidikan berkelanjutan bidang studi implan dental, pada tanggal 6 Maret 2021,
“PB PDGI juga bekerja sama mendukung penyelenggaraan program KIT GTI ini, utamanya dalam rangka menjaga mutu lulusannya dengan memantau dan bersama-sama dengan KDGI menetapkan standar pelaksanaan uji teori (CBT) dan uji praktik (OSCE) dengan skala Nasional agar dihasilkan lulusan/ dokter gigi berkualitas," ujar Ketua Sri Hananto Seno.
PBIKG FKG UPDM sendiri merupakan unit penyelenggara pendidikan berkelanjutan Ilmu Kedokteran Gigi non gelar yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan profesional dokter gigi.