Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

HUT TNI 5 Oktober: Seberapa Kuat Militer Indonesia? Berikut Daftar Alusista yang Kini Dimiliki RI

Di usianya yang tak lagi muda, kancah militer Indonesia di dunia internasional tidak bisa dipandang sebelah mata.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in HUT TNI 5 Oktober: Seberapa Kuat Militer Indonesia? Berikut Daftar Alusista yang Kini Dimiliki RI
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Ilustrasi: Prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) tengah melakukan Gladi Resik HUT TNI ke 74 di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis (3/10/2019). 

TNI AD kini telah diperkuat delapan unit Helikopter Apache Guardian AH-64E buatan Amerika Serikat (AS).

Helikopter yang didesain oleh perusahaan Boeing tersebut berada di Skadron 11/Serbu Semarang.

Sebagai informasi, helikopter serang seperti MI-35 dan Apache berada di bawah Penerbad TNI AD. Sementara heli-heli non-serbu seperti Super Puma di bawah TNI AU.

Di kawasan Asia Tenggara, Indonesia adalah negara kedua yang memiliki helikopter serang canggih Apache. Sebelum Indonesia, Singapura sudah lebih dulu memiliki Apache sebanyak 20 unit.

TNI AL

- KRI Martadinata

Kapal Perang Raden Eddy Martadinata-331 menjadi kapal perang tercanggih yang dimiliki Indonesia. Kapal ini dikukuhkan sebagai kapal pimpinan atau flagship.

Berita Rekomendasi

KRI RE Martadinata-331 merupakan hasil hasil kerja sama alih teknologi antara TNI AL bersama PT PAL dengan galangan kapal Damen Schiede Naval Ship Building (DSNS), Belanda.

kapal ini memiliki spesialisasi anti kapal permukaan, anti kapal selam, dan anti serangan udara serta peperangan elektronika. Untuk mendukung hal itu, kapal dilengkapi dengan rudal, torpedo, dan meriam.

Meriam utama KRI RE Martadinata-331 OTO Melara 76 mm Super Rapid Gun yang berada di tengah kapal, siap menembakkan 80 peluru ke arah musuh.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., pada saat meresmikan KRI Alugoro-405 dan mengukuhkan Letkol Laut (P) Ahmad Noer Taufik, S.T., M.Tr. Hanla, M.M. menjabat sebagai Komandan KRI pertama, bertempat di Fasilitas Pelabuhan (Faslabuh) TNI AL Selat Lampa, Ranai Kepulauan Riau, Selasa (6/4/2021). (TRIBUNNEWS/PUSPEN TNI)
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., pada saat meresmikan KRI Alugoro-405 dan mengukuhkan Letkol Laut (P) Ahmad Noer Taufik, S.T., M.Tr. Hanla, M.M. menjabat sebagai Komandan KRI pertama, bertempat di Fasilitas Pelabuhan (Faslabuh) TNI AL Selat Lampa, Ranai Kepulauan Riau, Selasa (6/4/2021). (TRIBUNNEWS/PUSPEN TNI) (Puspen TNI/Puspen TNI)

Meriam dioperasikan secara digital. Selama ini, meriam yang terpasang di kapal TNI AL bertipe compact.

- KRI Alugoro


KRI Alugoro (405) adalah sebuah kapal selam milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut. Kapal selam ini merupakan bagian dari kelas Chang Bogo yang ditingkatkan.

KRI Alugoro (405) merupakan kapal selam pertama yang dikerjakan secara mandiri oleh anak bangsa di Dermaga Kapal Selam PT PAL Indonesia (Persero), kawasan Tanjung Perak, Surabaya, bekerja sama dengan Pemerintah Korea Selatan melalui Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering Co.Ltd (DSME).

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas