Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PBNU Apresiasi Pemerintah yang Melakukan Vaksinasi Covid-19 Masif ke Pesantren

Selain vaksinasi dan penanggulangan terorisme, PBNU juga kata Said mengapresiasi pemerintah yang melakukan pemerataan pembangunan

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in PBNU Apresiasi Pemerintah yang Melakukan Vaksinasi Covid-19 Masif ke Pesantren
Ist
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj. 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail 

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj memuji pemerintah yang melakukan vaksinasi besar-besaran ke pesantren.

Hal itu disampaikan Said usai bertemu Presiden di Istana Jakarta, Rabu, (6/10/2021),

"Kita memberikan apresiasi bergembira kepada Presiden terutama vaksinasi sukses, Indonesia negara kelima kan yang sukses dalam vaksinasi dan mampu mengendalikan penularan covid-19 dan wabil khusus vaksinasi di kalangan pesantren luar biasa di luar dugaan saya bahwa vaksinasi masif masuk ke pesantren dan para kiai-kiai," kata Said.

Selain mengapresiasi vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat, PBNU kata Said Aqil juga mengapresiasi langkah pemerintah dalam menanggulangi radikalisme dan terorisme. 

"Dalam masalah menanggulangi radikalisme terorisme pembubaran, HTI, FPI dan terus Densus melaksanakan tugasnya dengan baik terutama setelah terbunuhnya Ali Kalora itu, itu juga kita apresiasi kepada Presiden yang tidak terjadi sebelumnya seperti ini," katanya.

Baca juga: Syarief Hasan Pembangunan 4-Track Strategy era SBY Masih Relevan Atasi Ancaman Perubahan Iklim

Selain vaksinasi dan penanggulangan terorisme, PBNU juga kata Said mengapresiasi pemerintah yang melakukan pemerataan pembangunan.

Berita Rekomendasi

Pembangunan infrastruktur di masa pemerintahan Jokowi tidak hanya berpusat di Jawa melainkan di Indonesia Tengah dan Indonesia Timur.

"Bahkan saya katakan bapak ini Presiden Infrastruktur.

Pak Jokowi ini bapak infrastruktur yang kita semua nikmati keberhasilan pembangunan infrastruktur bukan hanya di Jawa atau Indonesia Barat tapi juga Indonesia Tengah dan Timur," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas