Jokowi Minta Pengawasan di Pintu Masuk Bali Ditingkatkan
Jokowi mengingatkan agar pengawasan di pintu masuk Bali yang akan mulai dibuka penerbangan internasional pada 14 Oktober mendatang harus diperhatikan.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan agar pengawasan di pintu masuk Bali yang akan mulai dibuka penerbangan internasional pada 14 Oktober mendatang harus betul-betul diperhatikan.
Hal itu disampaikan Luhut usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (11/10/2021).
"Presiden menekankan agar kedatangan di pintu-pintu masuk harus benar-benar diperhatikan," kata Luhut.
Selain itu kata dia, manajemen karantina bagi pelaku perjalanan internasional yang tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai harus dilakukan secara transparan.
Seiring dengan itu, pemerintah meningkatkan cakupan vaksinasi terutama bagi lansia untuk mengantisipasi terjadi lonjakan kasus.
Baca juga: Amien Rais: Era SBY Slogannya Bersama Kita Bisa, Era Jokowi Apa Saja Kita Bisa
"Target capaian vaksinasi harus dapat dikejar sebelum benar-benar dibuka," kata Luhut.
Terkait vaksinasi di Bali sendiri, kata Luhut ada satu kabupaten yang harus diperbaiki cakupan vaksinasinya yakni Gianyar.
Di wilayah tersebut vaksinasi bagi Lansia baru 38 persen.
Baca juga: Jokowi Banyak Terima Informasi Masyarakat Bawah Tertipu dan Terjerat Bunga Tinggi Pinjol
"Di mana kami targetkan bisa 40 persen pada beberapa hari ke depan untuk bisa memastikan tidak ada terjadinya peningkatan kasus," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.