Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Calon Jenderal Diunggulkan Jadi KASAD Pengganti Andika Perkasa, Wakasad atau Pangkostrad?

Anggota Komisi I DPR Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) TB Hasanuddin menyuarakan prediksinya kepada dua sosok Letnan Jenderal (Letjen) TNI calon KASAD

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Calon Jenderal Diunggulkan Jadi KASAD Pengganti Andika Perkasa, Wakasad atau Pangkostrad?
Kolase Kompas.com dan Tribunnews
Kolase Wakasad Letjen TNI Bakti Agus Fadjari (kiri) dan Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman 

Riwayat Jabatan:

Danyonif 621/Manuntung (01—11—2002)
Kasi Ops Korem 101/Antasari (01—11—2004)
Dandim 1007/Banjarmasin (15—02—2006)
Danrem 074/Warastratama (25—03—2014)
Danrem 032/Wirabraja[3] (28—09—2015)
Kasdam IV/Diponegoro[4] (27—10—2017)
Staf Khusus Kasad[5] (24—09—2018)
Aster Kasad[6] (25—01—2019)
Pangdam IV/Diponegoro[7](18—06—2020)
Wakasad (05—03—2021)

Riwayat Penugasan:

Operasi Timor Timur (1989)
Operasi Timor Timur (1992)
Operasi Timor Timur (1995)
Operasi Aceh (2003)

Baca juga: Belum Dilantik Sudah Muncul Wacana Masa Jabatan Jenderal Andika Diperpanjang hingga 2024, Bisakah?

2. Letjen Dudung

Dudung Abdurachman adalah pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, 16 November 1965.

Diberitakan Tribunnews.com, Dudung Abdurachman lulus dari Akademi Militer pada 1988 dari kecabangan infanteri.

BERITA REKOMENDASI

Ia kemudian menjabat sebagai Wagub Akademi Militer pada tahun 2015 hingga 2016.

Keluar dari lingkup Akademi Militer, Dudung Abdurachman juga pernah menjabat sebagai staf khusus KSAD dan Waaster KASAD.

Hingga pada 2018, ia kembali ke lingkup akademi militer dan menjabat sebagai Gubernur Akmil hingga 2020.

Setelahnya ia diangkat sebagai Pangdam Jaya pada 27 Juli 2020.

Meski baru 10 bulan menjabat Pangdam Jaya, tapi Dudung langsung diangkat menjadi Pangkostrad, salah satu jabatan strategis di TNI AD.


Loper Koran

Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman.
Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman. (Tangkap layar YouTube Kompas TV)

Dikutip dari YouTube KompasTV yang tayang 27 Juni 2020, ia mengisahkan soal perjuangan orang tuanya yang membesarkan kedelapan saudara-saudaranya, termasuk dirinya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas