Peringatan HKN Ke-57 Jadi Momentum Patuh Protokol Kesehatan
Menkes mengatakan dibutuhkan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan dan peningkatan kapasitas 3T.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Dewi Agustina
Dalam evaluasi tersebut, masih banyak terjadi pelanggaran penerapan protokol kesehatan, terutama di pasar (3.781.168 kasus); di kantor (1.527.813 kasus); jalan umum (1.257.544), rumah (334.052), dan di restoran/kedai (281.900).
Saat ini, menurut Budi Gunadi, seiring meningkatnya mobiltas masyarakat, kegiatan sekolah tatap muka, bergeraknya perekonomian, kegiatan sosial, keagamaan dan olahraga, juga wisata, adaptasi kebiasaan baru harus semakin serius.
Baca juga: HKN ke-56, Tepuk Tangan bagi Pejuang Pencegahan Covid-19 di Seluruh Nusantara
Ia juga menunjuk masih banyak anggota masyarakat yang belum divaksinasi Covid-19.
Data BNPB pada 26 Oktober 2021 menunjukkan bahwa dari 208.265.720 penduduk yang menjadi target vaksinasi hingga akhir 2021, capaiannya adalah vaksinasi ke-1 berjumlah 115,5 juta (55,5 persen) dan vaksin ke- 2 berjumlah 70,1 juta (33,6 persen).
Kondisi pandemi yang terkendali saat ini perlu ditingkatkan menjadi transisi epidemiologi menuju endemi.
Karena itu, Budi Gunadi sekali lagi mengingatkan penerapan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, mengurangi mobilita,s dan menghindari kerumunan menjadi benteng pencegahan penularan Covid-19 dalam kehidupan sehari-hari.
"Serta melakukan vaksinasi Covid-19 secara lengkap," katanya.
Hal senada disampaikan Ketua Umum Panitia HKN ke 57, Prof dr Abdul Kadir yang mengatakan, bahwa peringatan Hari Kesehatan Nasional tahun ini dijadikan sebagai momentum mengedukasi, mengubah perilaku, dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19.
Kementerian Kesehatan juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penanganan Covid-19.
Kementerian Kesehatan, kata Abdul Kadir yang juga Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementrian Kesehatan, juga mendorong penguatan Fasyankes dalam upaya kesehatan promotif dan preventif.
"Sehingga seluruh komponen masyarakat dapat kembali produktif di era adaptasi kebiasaan baru," katanya.
Abdul Kadir mengatakan, HKN kali ini melaksanakan sejumlah agenda kegiatan seperti Upacara Peringatan HKN; Mengenang Pahlawan Kesehatan; Pengabdian Masyarakat; Seminar Ilmiah dan sejumlah lomba.