TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem untuk besok, Selasa (16/11/2021).

Dilansir web.meteo.bmkg.go.id, sirkulasi siklonik terpantau di Laut Natuna Utara, di Samudera Hindia barat daya Banten, di Laut Jawa bagian timur, dan di Samudra Pasifik timur Filipina yang membentuk daerah konvergensi yang memanjang dari Laut Cina Selatan timur Vietnam hingga Laut Natuna Utara, dari Samudra Hindia barat Bengkulu - Banten, dari Samudra Hindia barat - barat daya Banten, di Laut Jawa, dari Jawa Timur hingga perairan utara Jawa Tengah, dan di Samudra Pasifik timur Filipina.

Daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Kalimantan Timur hingga Laut Sulawesi, dari Kalimantan Selatan hingga Sulawesi Tengah, dari NTT hingga Laut Maluku, dari Laut Banda hingga Laut Seram, dari Halmahera hingga Samudra Pasifik utara Papua Barat, dari Papua Barat hingga perairan utara Papua Barat, dari Papua hingga Teluk Cendrawasih, dan dari Papua bagian selatan hingga Kep. Aru.

Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Baca juga: Gempa Bermagnitudo 3,7 Guncang Malang Jawa Timur, Berikut Info BMKG

Baca juga: BMKG Prakirakan Puncak Musim Hujan Desember 2021 - Februari 2022, Daerah Waspada Dampak La Nina

Berikut beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi hujan dan hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir hingga angin kencang pada Selasa, 16 November 2021 hingga Rabu, 17 November 2021

Selasa, 16 November 2021

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- Riau

- Kep. Bangka Belitung

- Lampung

- Banten

- Jawa Barat

- DKI Jakarta

- Jawa Tengah