TRIBUNNEWS.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sepakat menjaga sinergitas dan soliditas antara TNI-Polri.

Hal tersebut, dimaksudkan untuk melaksanakan tugas-tugas berkaitan kepentingan masyarakat.

Apalagi di tengah pandemi Covid-19 yang belum selesai.

Jenderal Dudung Abdurachman menyampaikan pembahasannya dengan Kapolri saat bertemu di Mabes Polri.

Baca juga: HUT ke-71 Korpolairud, Kapolri: Wujudkan Representasi Negara Hadir di Setiap Wilayah

"Ada beberapa hal yang saya sampaikan, bahwa pengalaman-pengalaman saya waktu Pangdam dan tentunya saya dengan Kepolisian sangat familiar."

"Sinergitas dan solidaritas tidak pernah padam, luar biasa," ucapnya, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Kamis (2/12/2021).

Untuk itu, KSAD berharap agar TNI-Polri bisa terus bekerjsama mendukung kebijakan pemerintah untuk kepentingan masyarakat.

"Oleh karenanya, setiap ada apapun bentuk ancaman TNI dengan Kepolisian harus bergerak cepat."

"Jangan menunggu waktu karena ini kita mendukung program pemerintah bagaimana pasca Covid-19 luar biasa, masyarakat sangat menantikan bagaimana pemulihan perekonomian," ucapnya.

Baca juga: TNI AL dan Angkatan Laut Negara ASEAN-Rusia Gelar Latihan Bersama di Perairan Belawan Hingga Sabang

Dudung menambahkan, pihaknya juga meminta Komando Daerah Militer untuk berkoordinasi dengan Polri membantu pemerintah dalam rangka pertumbuhan ekonomi.

"Dan ke depan saya dengan Kepolisian akan selalu bersinergi soliditas tetap kita jaga dimana pun berada adalah kepentingan rakyat."

"Saya sampaikan bahwa jajaran AD kalian harus dicintai dan disayangi rakyat, tetapi yang lebih hebat lagi kalian harus mencintai rakyatnya," jelasnya.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan pembahasan yang dilakukannya dengan KSAD.

Termasuk membicarakan bagaimana menjaga sinergitas dan soliditas antara TNI dan Polri.