Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hadir di Lokasi Terdampak Erupsi Semeru, Mentan SYL Paparkan Tiga Agenda Penanganan Pertanian

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama dengan Anggota Komisi IV DPR RI, Charles Meikyansah mengunjungi lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru.

Editor: Content Writer
dok. Kementerian Pertanian
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama Anggota Komisi IV DPR RI Charles Meikyansah mengunjungi lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru, Selasa (07/12/2021)
dok. Kementerian Pertanian
Mentan Syahrul Yasin Limpo dan Anggota Komisi IV DPR RI Charles Meikyansah kunjungi Desa Sumber Mujur, Lumajang, Jawa Timur, Selasa (07/12/2021)
dok. Kementerian Pertanian
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Anggota Komisi IV DPR RI Charles Meikyansah kunjungi desa terdampak erupsi Gunung Semeru di Desa Sumber Mujur, Lumajang, Jawa Timur.
dok. Kementerian Pertanian
Menteri Syahrul Yasin Limpo dan Anggota Komisi IV DPR RI Charles Meikyansah memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak erupsi Gunung Semeru di Desa Sumber Mujur, Lumajang, Jawa Timur, Selasa (07/12/2021)
dok. Kementerian Pertanian
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Anggota Komisi IV DPR RI Charles Meikyansah berikan bantuan kepada masyarakat Desa Sumber Mujur, Lumajang, Jawa Timur yang terkena dampak dari erupsi Gunung Semeru, Selasa (07/12/2021).

TRIBUNNEWS.COM, LUMAJANG - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama Anggota Komisi IV DPR RI, Charles Meikyansah mengunjungi Desa Sumber Mujur, Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa, 7 Desember 2021.

Di sana, Mentan menyambangi pengungsi yang berada di posko dan menyaksikan langsung upaya penanganan pasca kejadian bencana awan panas guguran (APG) Gunung Semeru yang dilakukan oleh pemerintah, pelaku usaha serta masyarakat.

Menurut Mentan hal utama yang menjadi prioritas untuk dilakukan adalah langkah penyelamatan.

"Masih banyak saudara-saudara kita yang harus dievakuasi, harus kita selamatkan nyawanya sebagaimana arahan Bapak Presiden Joko Widodo," ujar Mentan.

Selain itu, Mentan melanjutkan bahwa bukan hanya manusia yang harus diselamatkan tapi makhluk hidup lain seperti tanaman dan hewan ternak juga harus diperlakukan sama.

"Kita tadi sudah sepakat untuk membuat kandang pengungsian terpusat dan ada juga spot-spot di beberapa tempat yang nantinya masih dalam kendali kita," katanya.

Seluruh pengendalian yang berkaitan dengan tiga agenda Kementerian Pertanian nantinya akan dipusatkan di Balai Penyuluh Pertanian (BPP).

Berita Rekomendasi

"Agenda pertama yaitu agenda darurat seperti yang dilakukan hari ini, agenda berikutnya adalah agenda temporary, menyelamatkan apa yang bisa diselamatkan kemudian melakukan recovery, apa yang bisa ditanam, agenda ketiga yaitu agenda permanen, perbaikan irigasi dan yang lainnya," imbuh Mentan.

Pada kunjungan tersebut, secara simbolis Mentan memberikan bantuan, benih jagung, benih padi, bibit kopi arabika untuk luasan 847 hektar. Bantuan ternak berupa sapi dan kambing sejumlah 174 ekor, serta rumput, pakan ternak, konsentrat dan obat-obatan. Selain itu juga masyarakat terdampak mendapatkan bantuan berupa traktor roda empat, traktor roda dua dan hand sprayer.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas