Jam Berapa Hujan Meteor Geminid? Ini Cara dan Tips untuk Melihatnya
Hujan meteor geminid akan berlangsung pada 14 hingga 15 Desember 2021, berikut ulasan lengkapnya.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Puncak hujan meteor geminid akan berlangsung pada 14 hingga 15 Desember 2021.
Dikutip dari akun Instagram @lapan_ri, fenomena astronomi hujan meteor geminid terjadi pada minggu kedua bulan Desember 2021.
Hujan meteor geminid dapat disaksikan sejak pukul 20.30 waktu setempat hingga keesokan harinya saat akhir fajar bahari atau 25 menit sebelum matahari terbenam dari arah timur laut hingga barat laut.
Intensitas hujan meteor ini untuk Indonesia berkisar 86 meteor/jam (Sabang) hingga 107 meteor/jam (Pulau Rote).
Baca juga: Jam Berapa Hujan Meteor Geminid Bisa Disaksikan? Berikut Ini Jadwal, Lokasi, dan Tips Melihatnya
Pengertian hujan meteor geminid
Melansir edukasi.sains.lapan.go.id, hujan meteor geminid berasal dari asteroid keluarga Palladian yang bernama 3200 Phaeton, muncul dari titik radian yang terletak di konstelasi Gemini.
Hujan meteor ini biasanya akan terjadi antara tanggal 4 hingga 17 Desember setiap tahunnya.
Pada tahun 2021 puncaknya jatuh pada tanggal 14 Desember dengan fase bulan benjol awal berumur sepuluh hari sehingga akan mempengaruhi intensitas hujan meteor maksimum.
Hujan meteor geminid dapat disaksikan bagi pengamat yang terletak baik di belahan bumi bagian utara maupun selatan.
Cara Menyaksikan
Waktu terjadinya Meteor Geminid di Indonesia mulai pukul 20.30 waktu setempat hingga 25 menit sebelum fajar.
Posisi yang memungkinkanmu melihat langit dengan luas akan memberimu pengalaman yang lebih baik.
Cara terbaik untuk menyaksikan hujan meteor Geminid adalah menghindari sinar yang terlalu terang.
Hindari tempat yang memiliki banyak polusi cahaya karena hujan meteor Geminid akan sulit terlihat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.