Ditreskrimsus Polda DIY Raih Predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
Anugerah WBBM merupakan rangkaian peringatan Hari Anti-Korupsi Sedunia. Pengunegarahan dipimpin langsung Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ditreskrimsus Polda DIY meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tahun 2021 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Anugerah WBBM diumumkan KemPAN-RB pada Senin (20/12/2021).
Anugerah WBBM merupakan rangkaian peringatan Hari Anti-Korupsi Sedunia. Pengunegarahan dipimpin langsung Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo.
“Penyerahan predikat ini dalam rangka memberikan apresiasi terhadap instansi pemerintah dan unit yang sungguh-sungguh melaksanakan pembangunan zona integritas sehingga masyarakat mendapat pelayanan yang prima dan berintegritas,” kata Menteri PANRB Tjahjo Kumolo.
Tahun 2020, Ditreskrimsus mendapat predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
Baca juga: Undang Komunitas Balap, Kapolda Metro Bakal Realisasikan Sirkuit untuk Balapan di Jakarta
Dengan pencapaian predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tahun ini, maka terjadi peningkatan status Ditreskrimsus Polda DIY terkait anugarah WBK dan WBBM.
Pencapaian Ditreskrimsus Polda DIY ini tentu spesial. Pasalnya hanya 4 unit di lingkungan Polri yang meraih predikat WBBM tahun 2021.
Selain Ditreskrimsus Polda DIY, tiga lainnya adalah Polres Kotawaringin Barat, Polres Banyuasin, dan Dirtipikor Bareskrim Polri.
Sedangkan untuk predikat WBK, terdapat 36 unit kerja di Polri yang menyabet anugerah tersebut.
Tiga diantaranya diraih Satker Polda DIY yaitu Yanma Polda DIY, Polres Bantul, dan SPN Polda DIY.
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun menjadi salah satu penerima penghargaan WBK. Penghargaan diwakili dan diterima Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan penghargaan WBK/WBBM merupakan upaya Polri untuk menghilangkan budaya korupsi, peningkatan kinerja dan peningkatan pelayanan masyarakat.
“Predikat WBK/WBBM bukan hanya simbol, tapi merupakan wujud nyata untuk menciptakan birokrasi yang berwibawa, bersih dan melayani," kata Irjen Dedi.
Baca juga: Waspadai Varian Omicron, Kapolri Minta Vaksinasi Dipercepat dan Protokol Kesehatan Dipatuhi
Ia pun menegaskan Polri akan terus selalu memperbaiki dan berusaha untuk terus memperbanyak unit kerja yang termasuk dalam predikat WBK/WBBM.
Polri terus berusaha lebih baik agar selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
Total sebanyak 4.042 unit kerja yang berjuang melewati rangkaian proses evaluasi zona integritas. Dari ribuan unit kerja tersebut, terdapat 486 unit kerja yang berhasil mendapat predikat WBK.
Deputi bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Kementerian PANRB Erwan Agus Purwanto menyatakan bahwa reformasi birokrasi telah memberikan hasil yang nyata berupa pelayanan yang berkualitas dan berintegritas, selaras dengan kebutuhan dan harapan masyarakat.
“Saya berharap, acara ini bisa menjadi forum untuk menggali masukan dan saran perbaikan bagi program reformasi birokrasi yang berkenaan peningkatan pelayanan dan integritas,” kata Erwan Agus.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.