Fakta Kasus Pertama Transmisi Lokal Omicron di RI: Pasien OTG, Sempat Kunjungi Resto di SCBD
Ini fakta-fakta kasus pertama transmisi lokal Covid-19 varian Omicron di Indonesia: pasien tak bergejala, sempat kunjungi restoran di SCBD.
Penulis: Shella Latifa A
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) umumkan satu kasus pertama Covid-29 varian Omicron tranmisi lokal di Indonesia, Selasa (28/12/2021).
Pasien pertama kasus transmisi lokal ini adalah seorang pria berusia 37 tahun, berdomisili di Medan, Sumatera Utara.
Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmidzi menyebut hasil pasien terkonfirmasi Omicron ini keluar pada Minggu (26/12/2021).
Baca juga: Kemenkes Umumkan 1 Pasien Positif Kasus Omicron Transmisi Lokal, Tak Bergejala
Nadia menjelaskan pasien ini tak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri.
Tak hanya itu, pasien juga merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG).
"Tidak ada riwayat perjalanan ke luar negeri dalam beberapa bulan etrakhir ataupun kotak dengan pelaku perjalanan luar negeri," jelasnya.
"Yang bersangkutan tidak bergejala, kita tidak ditemukan sampai sekarang," jelas Nadia dalam konferensi persnya, dikutip dari siaran langsung Kompas TV, Selasa (28/12/2021).
Baca juga: BREAKING NEWS, Kemenkes Umumkan Satu Kasus Transmisi Lokal Varian Omicron di Indonesia
Pasien kasus tranmisi lokal kini tengah proses evakuasi untuk dikarantina di RSPI Sulianti Saroso.
Sehingga kini total kasus positif Omicron menjadi 47 pasien,.
Dimana, 46 pasien merupakan kasus impor, dan satu pasien kasus transmisi lokal.
Kali ini, tambahan satu pasien Omicron ini merupakan kasus transmisi lokal.
Pasien Sempat Kunjungi Salah Satu Restoran di SCBD
Menanggapi kasus transmisi lokal ini, pemerintah pun bergerak cepat menelusuri kegiatan pasien sebelum terkonfirmasi Omicron.
Nadia pun menjelaskan, pasien bersama istrinya setiap satu bulan sekali datang ke Jakarta.
Awalnya, pasien tersebut bersama istrinya tiba di Jakarta pada 6 Desember 2021.