UPDATE Gunung Api Indonesia Berstatus Level 3 Siaga: Gunung Merapi Alami 50 Kali Gempa Guguran
UPDATE 4 Gunung Api Indonesia Berstatus Level 3 Siaga: Semeru, Merapi, Sinabung, Ili Lewotolok. Merapi alami 50 kali gempa guguran, amplitudo 3-40 mm.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
Sedangkan asap kawah utama teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang tinggi sekitar 600 meter dari puncak.
Cuaca di sekitar Gunung Semeru terpantau cerah hingga berawan, angin lemah ke arah barat.
Tercatat kondisi suhu udara sekitar Gunung Semeru 21°C.
Pengamatan kegempaan pagi, tercatat dua kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 20-26 mm, dan lama gempa 85-170 detik.
Tercatat terjadinya enam kali gempa Guguran dengan amplitudo 2-12 mm dan lama gempa 40-75 detik.
Kemudian tercatat satu kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 26 mm, S-P 134 detik dan lama gempa 559 detik.
Catatan kegempaan lainnya adalh satu kali gempa Harmonik dengan amplitudo 2 mm, dan lama gempa 300 detik.
Imbauan kepada Masyarakat
Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).
Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
Radius bahaya lainnya yaitu jarak 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Adapun potensi bahaya lainnya adalah awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.
Wilayah potensi bahaya tersebut terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.
Baca juga: Dharma Pertiwi Distribusikan Bantuan Untuk Korban Erupsi Semeru
2. Gunung Sinabung (Level 3, Siaga)