Momen Jenderal Dudung Ukir Sejarah, Jadi KSAD Pertama Terbangkan Helikopter Serang AH-64E Apache
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mencatat sejarah sebagai KSAD pertama yang menerbangkan helikopter serang AH-64E Apa
Penulis: Gita Irawan
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejarah baru diukir Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Mantan Pangdam Jaya itu mencatat sejarah sebagai KSAD pertama yang menerbangkan helikopter serang AH-64E Apache.
Ini adalah rangkaian acara penyematan brevet atau Wing Kehormatan penerbang TNI AD.
Brevet kehormatan berupa wing penerbang TNI AD tersebut disematkan oleh Danpuspenerbad Mayjen TNI Bueng Wardadi dalam acara wing day di Hanggar Skadron-11/Serbu Lanumad A.Yani, Semarang, Jawa Tengah pada Selasa (11/1/2022).
Sebelum menjajal Heli Serbu Apache, Jenderal Dudung sudah menerima pendidikan dasar berupa kegiatan ground school, briefing pra terbang, serta fitting vest dan helmet di Gedung Simulator Heli Apache Pusdik Penerbad.
Saat menjajal Heli Serbu Apache yang dipiloti bersama Kapten Cpn Satrya Matahari, Dudung melakukan take off dari Bandara Ahmad Yani menuju Simpang Lima Semarang.
Selanjutnya Dudung kembali menuju Bandara Ahmad Yani dan melaksanakan low pass dan circuit RW 13/31.
Penerbangan dilakukan selama kurang lebih 30 menit.
Helikopter AH-64 Apache adalah tipe helikopter militer dari jenis penyerbu atau penggempur yang bisa diterbangkan dalam berbagai keadaan cuaca.
Helikopter serbu tersebut dikendalikan oleh dua orang crew dan persenjataan utamanya terdiri dari sebuah senapan mesin M230 kaliber 30 mm di bawah hidung AH-64 Apache.
Helikopter tersebut juga bisa membawa gabungan persenjataan lain seperti AGM-114 Hellfire dan pod roket Hydra 70 di empat hard point pada pangkal sayap.
Usai menjajal helikopter canggih milik TNI AD tersebut, Dudung menerima pengalungan bunga dari istrinya yakni Rahma Dudung Abdurachman.
Dudung mengatakan pengalaman tersebut merupakan hal yang luar biasa baginya.
“Luar biasa, terlebih kali ini diterbangkan pilot yang profesional,” dalam keterangan resmi Dinas Penerangan TNI AD pada Selasa (11/1/2022).
Dalam kesempatan itu, Dudung mengatakan Heli Serbu Apache merupakan salah satu alutsista hebat dan canggih milik TNI AD dengan sensitivitas yang luar biasa, sehingga perlu diawaki oleh prajurit-prajurit Penerbad yang berkualitas.
Di hadapan prajurit Wira Amur dan Persit jajaran Puspenerbad, Dudung menyampaikan apresiasinya kepada prajurit Wira Amur atas profesionalisme dan pengabdian serta dedikasi yang tinggi dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI AD.
Dudung mengatakan alutsista Penerbad akan menjadi prioritas utama dihadapkan dengan hakekat ancaman.
“Ke depan, menjadi prioritas kita (TNI AD) untuk meningkatkan materiel dan personel dalam menghadapi tantangan tugas ke depan yang semakin kompleks serta mewujudkan profesionalitas TNI AD,” kata Dudung.(*)