Update Kasus Omicron di Indonesia: Tambah 92 Kasus, Total 506 Orang
Kementerian Kesehatan kembali merilis penambahan kasus Omicron sebanyak 92 orang di Indonesia, total 506 kasus.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kembali merilis penambahan kasus Omicron sebanyak 92 orang di Indonesia, Selasa (12/1/2022).
Saat ini, total terkonfirmasi Omicron sebanyak 506 kasus.
Penambahan kasus tersebut didominasi oleh Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN).
Dari 506 kasus konfirmasi Omicron, sebanyak 84 kasus merupakan transmisi lokal.
Baca juga: Vaksin Booster Gratis Dimulai Hari Ini, Berikut 5 Jenis Vaksin yang Disetujui BPOM
Menurut Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, selain kasus konfirmasi, angka probable Omicron juga terus mengalami peningkatan.
Terdeteksi, sebanyak 1.384 probable Omicron yang didapatkan dari SGTF hingga Senin (10/1/2022).
“Kalau kita perhatikan, juga terlihat peningkatan yang signifikan dari angka kasus harian."
"Dari sejumlah 454 menjadi 802, naik hampir dua kali lipat” katanya, dikutip Tribunnews.com dari situs Kemenkes, Rabu (12/1/2021).
Lebih lanjut, Nadia mengungkapkan masyarakat harus bersiap menghadapi gelombang Omicron.
Mengingat, karakteristik Omicron memiliki tingkat penyebaran yang cepat.
“Jika dilihat dari perkembangannya, konfirmasi Omicron cenderung mengalami peningkatan."
"Dari pemeriksaan SGTF, kasus probable omicron pada PPLN cenderung meningkat, hasil WGS juga menunjukkan proporsi varian Omicron yang mulai mendominasi” tuturnya.
Mayoritas Pasien Terkonfirmasi Covid-19 Varian Omicron Tanpa Gejala
Dilihat dari tingkat keparahan, mayoritas kasus Omicron tidak menunjukkan gejala atau memiliki gejala ringan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.