Nadiem Makarim: G20 Momentum Tepat Saat Dunia Bangkit dari Pandemi Covid-19
Mendikbudristek Nadiem Makarim menilai ajang Presidensi G20 Indonesia menjadi momentum tepat di tengah bangkitnya negara di dunia dari krisis akibat
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mendikbudristek Nadiem Makarim menilai ajang Presidensi G20 Indonesia menjadi momentum tepat di tengah bangkitnya negara di dunia dari krisis akibat pandemi Covid-19.
Menurut Nadiem, saat ini banyak negara yang berupaya bangkit dari pandemi Covid-19.
Hal tersebut diungkapkan oleh Nadiem dalam Kick Off G20 on Education and Culture.
"Presidensi G20 Indonesia yang telah diterima bapak Presiden Joko Widodo, menurut saya momentumnya sangat tepat, karena kita di Indonesia dan semua negara di dunia saat ini sedang berupaya bangkit dari pandemi Covid-19," ucap Nadiem yang disiarkan channel Youtube Kemendikbud RI, Rabu (9/2/2022).
Nadiem mengaku mendapatkan pembelajaran selama pandemi Covid-19.
Dirinya mengatakan selama pandemi, Kemendikbudristek terus berupaya berbagai cara agar pembelajaran terus berjalan.
"Selama pandemi ini saya belajar dan refleksi tentang banyak hal. Saya pelajar, saya belajar dari para guru yang tidak menyerah untuk memastikan bahwa pembelajaran tetap berlangsung," kata Nadiem.
Baca juga: Cerita Nadiem Makarim Ajari Anaknya Tak Gunakan Plastik di Rumah
"Serta para seniman dan pelaku budaya yang terus menghasilkan karya-karya kreatif dan melestarikan warisan budaya Indonesia," tambah Nadiem.
Menurut Nadiem, gotong royong merupakan bekal bangsa Indonesia untuk bangkit dari pandemi Covid-19.
Pemulihan dari krisis, menurut Nadiem, sangat membutuhkan kerja sama dari semua pihak.
"Selain itu juga, saya semakin sadar pentingnya gotong-royong. Salah satu nilai dasar dari bangsa kita, yang sekarang menjadi semakin penting untuk membantu kita untuk pulih dan bangkit," ucap Nadiem.
Mantan CEO Gojek ini menjelaskan alasan Presidensi G20 Indonesia mengangkat tema "Recover Together, Recover Strong.
"Gotong royong adalah poin yang penting, gagasan mendasar yang menjalankan roda gerakan Merdeka belajar," pungkas Nadiem.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.