Anak Usaha Garuda Indonesia Merambah ke Indhan, Analis Bicara Peran Menhan Prabowo
PT. Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) atau GMF AeroAsia melebarkan sayap ke industri pertahanan (indhan).
Penulis: Reza Deni
Editor: Arif Fajar Nasucha
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anak perusahaan Garuda Indonesia, PT. Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) atau GMF AeroAsia melebarkan sayap ke industri pertahanan (indhan).
Hal tersebut seiring keberhasilan mengantongi sertifikasi dari perusahaan kedirgantaraan Amerika, Lockheed Martin, atas kapasitas perawatan pesawat Hercules C-130H untuk pekerjaan bongkar mesin (overhaul), perbaikan (refurbishment), dan modifikasi.
Menanggapi hal itu, Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada menyebut kesuksesan tersebut tidak lepas dari langkah pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertahanan (Kemhan) di bawah kepemimpinan Menhan Prabowo Subianto yang tengah menggencarkan kerja sama pertahanan dengan negara-negara lain.
Sertifikasi dari Lockheed Martin ini misalnya, didapatkan melalui kesepakatan imbal dagang (offset project agreement/OPA) antara Kemhan dengan Lockheed Martin. Dengan demikian, GMFI dipercaya merawat semua armada C-130 Indonesia.
Baca juga: Garuda Kembali Layani Penerbangan Umrah 1 Kali Seminggu dari Juanda Surabaya
Reza menyebut adanya sertifikat tersebut menunjukkan dukungan atas kompetensi GMFI di bidang industri pertahanan.
"Adanya sertifikat tersebut sebagai pendukung (support) terhadap kompetensi mereka yang diharapkan bisa memberikan nilai lebih dan nilai tambah kepada mereka dalam memperbesar ekspansi," kata Reza kepada wartawan, Selasa (15/3/2022).
Menurutnya, adapun prospek GMFI ke depannya di industri pertahanan (indhan) dapat didukung dengan beberapa faktor lainnya. Salah satunya, kontrak perawatan pesawat yang diperoleh nantinya.
"(Lalu) berapa besar capex untuk persiapan perawatan pesawat yang akan disiapkan dan berapa lama kontrak tersebut diperoleh," jelasnya.
Reza melanjutkan, dukungan pemerintah dalam mengembangkan indhan dalam negeri ini pun bakal berdampak positif.
Hal ini perlu diikuti dengan termin pembayaran yang bisa membantu cash flow perusahaan agar dapat berjalan lancar.
"Serta bantuan ekspansi government to government dari pemerintah untuk memperbesar perolehan pangsa pasar di mancanegara," kata dia.
Baca juga: Pentingnya Keterlibatan Perempuan Dalam Pengelolaan SDA
Diketahui, GMFI mendapatkan sertifikat dari Lockheed Martin setelah dilakukan penilaian oleh Indonesia Military Airworthiness Authority (IMMA).
Penilaian meliputi verifikasi dokumen hingga pengujian kesesuaian dan fungsi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.