Tak Diizinkan Ikut Rombongan Parade MotoGP, Jokowi: Saya Lemes
Total 60 ribu tiket habis terjual dua hari jelang gelaran MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Jokowi resmi melepas rombongan parade MotoGP yang akan berlomba di Seri Kedua Mandalika.
Rombongan riders itu dilepas di Jalan Medan Merdeka Barat depan Istana Merdeka.
Pembalap yang ikut dalam parade itu diantaranya Marc Marquez, Joan Mir hingga Johann Zarco.
Jokowi mengibarkan Chequered Flag didampingi Ketua IMI Bambang Soesatyo dan Menteri BUMN Erick Thohir.
"Tadi sudah kita lepas bersama-sama para pebalap dari mancanegara untuk nanti mereka akan langsung bertanding di sirkuit mandalika di hari Jumat, Sabtu dan Minggu," kata Jokowi usai melepas rombongan rider MotoGP di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (16/3/2022).
Baca juga: Ini yang Disampaikan Jokowi kepada Para Pembalap MotorGP Saat Bertemu di Istana
Selain itu, Jokowi merasa senang karena penjualan tiket GP Mandalika sold out.
Total 60 ribu tiket habis terjual dua hari jelang gelaran MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok.
"Alhamdulillah juga bahwa target tiket yang kita jual 60.000 Alhamdulillah semuanya sudah terjual dan kita harapkan ini menjadi sebuah brand baru negara kita. Bahwa Indonesia sekarang telah memiliki sirkuit MotoGP yang tidak kalah dengan negara-negara lain," imbuhnya.
Jokowi juga mengungkapkan alasan dirinya tak turut serta dalam itung-iringan parade bersama pembalap MotoGP.
Ia tak ikut rombongan bersama Marc dan kawan-kawan karena alasan keamanan.
"Saya sudah sampaikan tadi, saya tidak naik motor. Karena tidak diperbolehkan dari sisi keamanan jadi tadi saya lemes itu," jawab Jokowi sambil tertawa.
Dalam parade MotoGP ini, para pembalap mengendarai motor sesuai timnya masing-masing menuju Bundaran Hotel Indonesia.
Rombongan parade juga diikuti 600 pemotor dari berbagai komunitas motor di Jakarta.