Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Paket Sembako Bantuan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada buruh yang terdampak pandemi Covid-19 terus disalurkan ke seluruh Indonesia.

Kali ini, 2.500 paket bantuan sembako buruh dari Kapolri disalurkan ke daerah Jawa Barat.

Ketua DPD Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jawa Barat Roy Jinto Ferianto secara simbolis menyerahkan bantuan sembako dari Kapolri dan PT Fajar Surya Wisesa kepada DPC-DPC KSPSI di Jawa Barat.

"Terima kasih kepada Kapolri, PT Fajar Surya Wisesa, dan Kapolda Jawa Barat yang selama ini punya inisiatif tinggi untuk buruh dan komunikasi yang begitu harmonis dengan buruh di masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19," ujar Roy di Kantor DPD KSPSI Jawa Barat, Kamis (7/4/2022).

Baca juga: Pulang Bawa Sembako dan Minyak Goreng, Ratusan Warga Antusias Suntik Booster Covid-19 di Matraman

Roy Jinto berharap bantuan sembako tersebut dapat membantu buruh-buruh untuk kembali bangkit walaupun pandemi belum usai.

Dirinya berharap para buruh bisa kembali bangkit menggairahkan ekonomi nasional.

"Diharapkan, bantuan sembako tersebut dapat meringankan beban para buruh yang terdampak Covid-19. Terlebih dengan banyaknya yang dirumahkan maupun di PHK," ucap Roy.

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea mengaku akan terus menyalurkan bantuan paket sembako tersebut ke wilayah-wilayah di kawasan industri.

Baca juga: Blusukan ke Pasar Cek Harga Sembako, Jokowi Belanja Cabai Rp 40 Ribu dan Ikan Teri Jengki 

"Terima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas bantuan sembako yang disalurkan secara langsung kepada buruh dan masyarakat. Bantuan ini akan disampaikan ke seluruh wilayah masing-masing buruh dan masyarakat," katanya.

Pemberian bantuan untuk buruh tersebut merupakan rangkaian dari Vaksinasi Presisi untuk Buruh yg di prakarsai Kapolri Listyo Sigit dan berlanjut dengan program Vaksinasi Booster Presisi untuk Buruh

Kerja sama Bantuan sembako juga dilakukan KSPSI bersama Perusahaan start up Ajaib Group dan PT Fajar Surya Wisesa untuk buruh.