Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Khawatir Terjadi Macet Total Kendaraan Saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2022

Presiden Joko Widodo (Jokowi) khawatir terjadi macet total saat puncak mudik Idul Fitri tanggal 28-30 April 2022.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Jokowi Khawatir Terjadi Macet Total Kendaraan Saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2022
Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi saat berkunjung di Pasar Bangkal, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu (20/4/2022). 

Firman menyampaikan masyarakat diminta untuk mudik lebih awal jika dapat mengambil cuti lebih cepat dari yang ditetapkan pemerintah.

Dengan begitu, beban kondisi jalanan akan berkurang bila mudik tidak berbarengan.

“Mudik lebih awal, ini akan mengurangi beban kepadatan lalu lintas pada tanggal 28 April sampai tanggal 1 Mei yang kita rencanakan,” kata Firman.

Firman dalam kesempatan ini, mengatakan penerapan one way dan ganjil genap secara berbarengan pada tanggal 28 April ini akan dimaksimalkan.

Seluruh personel gabungan akan mengawal penuh, sembari mengajak masyarakat untuk taat berlalu lintas.

“Ini harus kami atur supaya masyarakat bisa mudik dengan lancar, oleh karena itu kami sangat berharap informasi penting yang sudah kita sampaikan tentang jadwal itu diikuti jam berapa sebaiknya mereka berangkat dari tempat asal ke tempat tujuan,” ucapnya.

Lebih lanjut, Firman juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas mudik gratis yang disediakan pemerintah dalam rangka mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.

Berita Rekomendasi

“Jadi ini salah satu upaya juga dari pemerintah termasuk Polri di dalamnya kita menyarankan masyarakat menggunakan kendaraan-kendaraan umum sehingga juga akan mengurangi jumlah kendaraan yang ada di jalan ini gratis silakan dimanfaatkan,” ujarnya.

Terakhir, Firman mengajak masyarakat sebagai peserta lalu lintas untuk tertib berlalulintas.

Dengan begitu, keamanan dan keselamatan mudik untuk sampai tujuan akan terlaksana dengan baik.

“Kunci terbangunnya budaya tertib lalu lintas adalah bagaimana masyarakat yang selama ini kita selalu mengatakan pemakai jalan Saya lebih suka menggunakan peserta lalu lintas itu bisa mengikuti aturan yang ada tertib patuh ada toleransi ada hak dan kewajiban di sana,” katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas