Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tsamara Amany Bantah Mundur dari PSI karena Suami Dukung Anies Baswedan

Tsamara membantah keluarnya dari PSI karena sang suami mendukung Anies Baswedan. Ia menyebut isu tersebut ada karena polarisasi di masyarakat.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Tsamara Amany Bantah Mundur dari PSI karena Suami Dukung Anies Baswedan
Tangkapan layar dari program Kamar Rosi Kompas TV
Tsamara Amany saat berbicara di program Kamar Rosi yang ditayangkan di YouTube Kompas TV, Kamis (21/4/2022). 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Tsamara Amany membantah isu terkait keluarnya dirinya dari PSI karena sang suami, Ismail Fajrie Alatas, yang pernah mendukung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Bantahannya tersebut dirinya katakan saat hadir dalam program Kamar Rosi yang ditayangka di kanal YouTube Kompas TV, Kamis (21/4/2022).

Sebagai informasi, pada 14 Maret 2020 lalu, Ismail pernah mencuitkan status di akun Twitter pribadinya, @ifalatas yang berisi pujian terkait penanganan Pemprov DKI Jakarta saat awal pandemi Covid-19.

“Salut dengan kinerja Pak Gub Anies Baswedan dalam penanganan Covid-19, Berdoa dan berharap yang terbaik untuk Jakarta dan Indonesia,” tulis Ismail dalam akun Twitternya, @ifalatas.

Selain itu PSI dikenal sebagai partai politik (parpol) yang kerap mengkritik kinerja Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta seperti kritikan terkait pembangunan sirkuit Formula E.

Baca juga: Keluar dari PSI, Tsamara Amany: Saya Tak Berkeinginan Pindah ke Partai Politik Lain

Baca juga: Tsamara Amany Nyatakan Mundur dari PSI, Sebut Bukan Bermaksud Pindah ke Parpol Lain

Sehingga, muncul isu bahwa mundurnya Tsamara dari PSI lantaran perbedaan sikap politik dengan sang suami.

Pada program Kamar Rosi, Tsamara menegaskan suaminya tidak pernah membatasi pemikiran dirinya dalam mengambil keputusan saat berpolitik.

Berita Rekomendasi

Ia juga menambahkan isu tersebut muncul lantaran situasi politik di Indonesia yang telah terpolarisasi sehingga banyak isu yang hangat untuk digoreng.

“Masyarakat yang terpolarisasi ini hanya ingini mencari-cari sesuatu untuk menggoreng isu, membuat diskusi politik yang sedang memanas.”

“Kedua kubu yang sedang terpolarisasi itu memiliki kesamaan, yaitu Tsamara ini pasti mengikuti seseorang yang lain saat akan mengambil keputusan dirinya, yaitu laki-laki, kaitannya di sini suami,” jelas Tsamara.

“Padahal kita sebagai perempuan punya pemikiran sendiri,” imbuhnya.

Bahkan, dirinya menyebut PSI memiliki sikap yang sama dengan suaminya yaitu turut memuji kinerja Anies Baswedan dalam penanganan saat awal pandemi Covid-19 di Jakarta.

Selain itu, Tsamara juga menyebut cuitan suaminya itu juga telah dilepaskan dari konteksnya.

“Twit itu kan juga dicabut dari konteksnya. Kita ingat waktu itu 19 April 2020 itu Indonesia lagi salah satu masuknya Covid-19 ke Indonesia, tapi Jakarta lumayan bagus waktu itu."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas