Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dirut Pertamina Tak Kooperatif di Kasus Lili Pintauli, Novel Baswedan Kritik Dewas KPK

Eks penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengkritik Dewan Pengawas KPK.

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Dirut Pertamina Tak Kooperatif di Kasus Lili Pintauli, Novel Baswedan Kritik Dewas KPK
Doc. PT Pertamina (Persero)
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati memberikan sambutan pada acara Media Briefing Pertamina - Dubai Expo “Indonesias’s Pertamina Sets Initiatives for Accelerating Energy Transition to Become a Global Energy Champion” yang diselenggarakan secara daring pada Jumat (18/3/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Eks penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengkritik Dewan Pengawas KPK.

Kritikan itu muncul lantaran Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati tidak bersikap kooperatif saat dipanggil Dewas KPK.

Menurut Novel, Dewan Pengawas KPK saat tidak dipercaya publik, sehingga pihak-pihak yang hendak dimintai klarifikasi memandang sebelah mata.

"Maka itu karena kesalahan dari Dewas sendiri. Bagaimana orang akan kooperatif ketika Dewas tidak cukup bisa dipercaya?" cuit Novel dalam akun Twitter @nazaqistsha, Selasa (26/4/2022).

Novel kemudian menyangka bahwa Dewan Pengawas KPK berpihak ke pimpinan bermasalah.

"Jangan-jangan orang sudah bersaksi, lalu Dewas malah berpihak ke pimpinan KPK yang bermasalah," imbuh ASN Polri itu.

Sebelumnya diberitakan, Dewas KPK mesti menunda pemeriksaan Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar dalam pengusutan dugaan penerimaan gratifikasi tiket dan akomodasi MotoGP Mandalika.

Berita Rekomendasi

Hal itu disebabkan pemeriksaan pihak eksternal belum rampung.

Pihak eksternal dimaksud ialah PT Pertamina (Persero).

"Klarifikasi terhadap Ibu LPS [Lili Pintauli Siregar] tertunda karena pengumpulan bahan dan keterangan dari pihak eksternal belum selesai," kata Anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris lewat keterangan tertulis, Selasa (26/4/2022).

Lebih lanjut, Haris mengatakan, sikap tidak kooperatif juga ditunjukkan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.

Padahal, lanjut Haris, Nicke sudah pernah dipanggil Dewas KPK. Namun, Nicke mangkir.


"Klarifikasi terhadap pihak Pertamina belum tuntas karena Dirut Pertamina tidak kooperatif. Sudah diundang klarifikasi dan dijadwal ulang, tapi tidak hadir," katanya.

Baca juga: Dewas KPK Terganjal Periksa Lili Pintauli Karena Dirut Pertamina Tak Kooperatif

Untuk itu, Dewas KPK menegaskan Nicke Widyawati bisa bersikap kooperatif.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas