Muzani Boyong Anggota DPR Dapil Jabar Bertemu Ridwan Kamil
Sekjen Partai Gerindra yang juga Ketua Fraksi DPR RI Ahmad Muzani bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen Partai Gerindra yang juga Ketua Fraksi DPR RI Ahmad Muzani bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan.
Dalam kegiatan tersebut Muzani memboyong para anggota DPR yang berasal dari Jawa Barat.
Diantaranya yakni Prasetyo Hadi, Sodik Mujahid, Mulyadi, Puti Sari, Rachel Maryam, Obon Tabroni, Subarna, Jeffry Romdhoni, Irwan Hasman.
Maksud Muzani membawa anggota DPR Dapil Jabar yakni untuk membantu pembangunan di Jawa Barat dalam menangani permasalahan yang dihadapi sekarang ini.
Hal itu penting mengingat dukungan masyarakat Jabar kepada Gerindra begitu besar.
"Itu sebabnya kami membawa anggota DPR RI Gerindra dengan maksud membangun Jawa Barat sebagai provinsi yang maju baik ekonomi, pendidikan, kesehatan maupun kesejahteraan bagibrakyatnya dalam komando Gubernur Ridwan Kamil. Kenapa demikian? Karena Partai Gerindra merasa bertanggung jawab untuk turut serta membangun Jawa Barat," kata Muzani dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/4/2022).
Baca juga: Konsolidasi di Jabar, Sekjen Gerindra Tegaskan Prabowo Maju Pilpres 2024
Baca juga: Charta Politika: Sandiaga Uno Unggul dari Ridwan Kamil hingga AHY sebagai Cawapres 2024
Muzani menyampaikan pentingnya pembangunan yang menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi penyangga Ibu Kota.
Karena itu perlu juga direncanakan Bandung menjadi kota yang modern metropolis dengan tetap berkepribadian sebagai Ibu Kota Jawa Barat.
Seperti mengatasi kepadatan lalulintas dengan membangun transportasi massal.
Menurutnya mobilitas penduduk Bandung pada siang hari mencapai 3,5 juta, sedangkan pada malam hari 2,5 juta.
"Belum lagi kalau akhir pekan dan hari libur lainnya, tentu ini memerlukan perencanaan dan pembangunan infrastruktur yang serius," katanya.
Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan terimakasih atas atensi Partai Gerindra terhadap Jawa Barat.
Provinsi yang dipimpinnya tersebut kata dia, merupakan wilayah yang strategis dari berbagai aspek.
Salah satunya terkait jumlah pemilih terbesar berada di Jawa Barat, sehingga wajar apabila banyak partai politik yang berlomba-lomba untuk bisa meraih simpati masyarakat Jawa Barat.
Ada beberapa hal yang menjadi kendala bagi pembangunan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat. Salah satunya keterbatasan fiskal dalam mengelola pemerintahan.
Baca juga: Drone Emprit: Ridwan Kamil, Ganjar, dan Anies Sama-sama Ramai Dibicarakan setelah Ceramah di UGM
Baca juga: Ketika Muzani Bicara Loyalitas Kader Gerindra Tak Boleh Lelah Perjuangkan Prabowo Presiden 2024
Kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, menejelaskan penduduk Jabar saat ini berjumlah 50 juta jiwa yang terdiri 27 kabupaten kota.
"Bila dibandingkan dengan Jatim dan Jateng jumlah kabipaten kotanya lebih banyak. Jawa tengah terdapat 35 kabupaten kota. Sedangkan Jawa Timur 38 kabupaten kota. Belum lagi kalau kita bicara tentang jumlah desa. Jabar jauh lebih sedikit. Itulahnya mengapa terjadi ketimpangan fiskal yang ujungnya sumber pendanaan pembangunan menjadi kecil. Idealnya Jabar dengan jumlah penduduk tersebut sekitar 40 kabupaten kota dengan jumlah desa yang tentu bertambah," ujarnya.
"Untuk itu harapannya ke depan saya bisa berkolaborasi dengan semua partai politik, tidak hanya dengan Gerindra dalam membangun dan mensejahterakan rakyat Jawa Barat," pungkasnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.