Hingga H-5 Lebaran, Pergerakan Kendaraan Pribadi Meningkat 141 Persen
Berdasarkan catatan dari PT Jasa Marga jumlah pergerakan kendaraan pribadi pada H-5 Lebaran mengalami tren peningkatan.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Tak hanya itu, pengemudi juga diminta untuk dapat memaksimalkan penggunaan toilet portabel yang sudah disediakan oleh pihak pengelola jalan tol.
Tujuannya kata dia, agar antrean untuk penggunaan toilet yang ada di rest are tidak mengular sehingga menyebabkan banyak kendaraan yang berhenti di bahu jalan.
"Disarankan untuk menggunakan portable toilet yang disediakan oleh operator, kalau pesan makan juga bisa take away jadi tidak lama-lama di rest area," bebernya.
Jika penerapan tersebut bisa diterapkan oleh pemudik, maka kata dia bukan tidak mungkin perjalanan yang ditempuh akan semakin cepat karena tidak terhambat oleh kepadatan di rest area.
"Maka perjalanan mudik bisa semakin lancar dan semakin cepat untuk sampai tujuan dan lebih aman," tukasnya.
Baca juga: Tegur Pemudik yang Berhenti di Bahu Jalan Tol, Kapospam: Bukan Tempat Untuk Istirahat dan Tunggu Bus
Baca juga: Menteri Perhubungan Ajak Perusahaan Swasta Turut Sediakan Mudik Gratis
Sebagai informasi, hal ini merujuk dari kondisi kepadatan pengendara yang terjadi pada khususnya Kamis (28/4/2022) pagi tadi.
Diketahui, kepadatan lalu lintas pemudik terjadi di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek KM.47 tepatnya sebelum rest area KM47.
Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 09.45 WIB, kendaraan yang didominasi mobil pribadi dan bus itu mengular kurang lebih satu kilometer.
Banyak penumpang yang keluar dari kendaraannya untuk sekedar istirahat dan buang air.
Sampai saat ini, masih banyak kendaraan yang nomor polisinya tidak sesuai dengan tanggal hari ini.
Untuk mengurai kemacetan, pihak kepolisian sendiri bersama pengelola jalan tol melakukan rekayasa lalu lintas buka tutup atau contraflow. (*)