Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Megawati Minta Para Rektor Masukkan Pancasila ke Kurikulum

Megawati mengungkapkan para pelajar atau mahasiswa harus paham dengan Pancasila sebagai dasar negara mereka di tengah perkembangan zaman.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Megawati Minta Para Rektor Masukkan Pancasila ke Kurikulum
ist
Megawati Soekarnoputri saat menjadi pembicara kunci di Seminar Nasional Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa (FRPKB) bertema "Membumikan Ide dan Gagasan Soekarno-Hatta" dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022, Rabu (1/6/2022). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri meminta para rektor perguruan tinggi untuk menerapkan pendidikan Pancasila dalam kurikulum pembelajaran.

Megawati mengungkapkan para pelajar atau mahasiswa harus paham dengan Pancasila sebagai dasar negara mereka di tengah perkembangan zaman.

"Tapi kalau tidak dapat ditangkap niatnya dalam forum ini, ya sudah. Habis saya, mesti ngomong apalagi? Jangan sampai terseret arus dunia lho karena melupakan Pancasila hanya gara-gara itu dibuat Bung Karno, titik, tidak ada alasan lain, dan itu politik," ujar Megawati dalam Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa (FRPKB) yang disiarkan secara daring, Rabu (1/6/2022).

Dirinya mengatakan nilai berbangsa bernegara yang terkandung dalam Pancasila di masyarakat semakin menurun.

Baca juga: Bamsoet: MPR RI, BPIP dan Lemhanas akan Masifkan Sosialisasi Pancasila ke Masyarakat

Menurutnya, hal ini menjadi salah satu alasan mengapa dirinya pada 2016 meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menerbitkan keputusan presiden untuk memperingati Hari Lahir Pancasila setiap 1 Juni.

Hal ini, kata Megawati, sesuai dengan tanggal pidato Presiden Soekarno berpidato di Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yakni 1 Juni 1945.

Berita Rekomendasi

"Saya mengatakan kepada beliau, sekarang ini kelihatannya kok negara kita menuju mencapai kemerdekaan sudah 77 tahun, rela perjuangan dan semangat kita kok kelihatannya menurun, sepertinya kita tidak merasakan sebuah getaran yang mengikat kita sebagai warga bangsa," jelas Megawati.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo menetapkan 1 Juni sebagai hari libur nasional untuk memperingati Hari Lahir Pancasila melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas