Fahri Calon Bintara Terbukti Buta Warna, Hillary Brigitta: Belum Memenuhi Standar Kepolisian
Hillary Brigitta akhirnya mengungkap bukti jika calon Bintara yang viral, Fahrifadillah Nur Rizky (21) dinyatakan buta warna parsial
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Whiesa Daniswara
Dilansir laman resmi Ciputra Hospital, jika buta warna terjadi akibat suatu penyakit atau cedera, mengobati penyebab yang mendasarinya dapat membantu mengembalikan kemampuan pasien dalam mendeteksi warna.
Namun, sebenarnya tidak ada obat untuk masalah buta warna.
Dokter mata akan merekomendasikan Anda untuk menggunakan kacamata dan lensa kontak khusus.
Kedua benda tersebut bermanfaat dalam membantu Anda membedakan jenis warna.
Sementara itu, menurut Mayo Clinic, kebanyakan buta warna bawaan lahir tidak bisa disembuhkan dan menetap seumur hidup.
Sedangkan buta warna yang muncul karena efek samping minum obat tertentu atau gangguan mata tertentu terkadang bisa diatasi.
Baca juga: Jenis-Jenis Buta Warna dan 5 Macam Tes untuk Mengetahuinya
Baca juga: Cara Mencegah Buta Warna Lengkap dengan Penyebab dan Cara Mengatasinya
Faktor Penyebab Buta Warna
Berikut faktor penyebab buta warna yang dikutip dari www.mayoclinic.org:
1. Gangguan yang Diturunkan/Faktor Genetik
Kekurangan penglihatan warna yang diturunkan jauh lebih sering terjadi pada pria daripada wanita.
Defisiensi warna yang paling umum adalah merah-hijau, dengan defisiensi biru-kuning jauh lebih jarang.
Jarang yang tidak memiliki penglihatan warna sama sekali.
Gangguan penglihatan warna yang diturunkan dapat berupa tingkat ringan, sedang atau berat.
Gangguan tersebut biasanya mempengaruhi kedua mata, dan tingkat keparahannya tidak berubah sepanjang hidup.
2. Memiliki Riwayat Penyakit Lain
Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan kekurangan penglihatan warna di antaranya:
- Anemia sel sabit;
- Diabetes;
- Degenerasi Makula;
- Penyakit Alzheimer;
- Multiple Sclerosis;
- Glaukoma;
- Penyakit Parkinson;
- Alkoholisme kronis;
- Leukemia.
3. Konsumsi obat-obatan tertentu
Beberapa obat dapat mengubah penglihatan warna, seperti beberapa obat yang mengobati penyakit autoimun tertentu, masalah jantung, tekanan darah tinggi, disfungsi ereksi, infeksi, gangguan saraf, dan masalah psikologis.
4. Penuaan/usia
Kemampuan Anda untuk melihat warna menurun secara perlahan seiring bertambahnya usia.
5. Bahan kimia
Paparan beberapa bahan kimia di tempat kerja, seperti karbon disulfida dan pupuk, dapat menyebabkan hilangnya penglihatan warna.
(Tribunnews.com/ Siti N/ Latifah)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.