Puan Jelaskan Arahan Megawati Soal Kader Jangan Mejeng dan Tak Main Dua Kaki
Puan jelaskan pernyataan kader jangan mejeng itu ditujukan untuk semua kader, sedangkan tak bermain dua kaki merupakan arahan kepada semua kader PDIP.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Arif Fajar Nasucha
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menjelaskan pernyataan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri soal kader tak boleh 'mejeng-mejeng' saja.
Puan menjelaskan, bahwa pernyataan itu tak menyasar secara individu, namun seruan itu menyeluruh untuk semua kader.
Hal itu disampaikan Puan menjawab pertanyaan awak media di sela-sela acara Rakernas II PDIP, di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Selasa (21/6/2022).
“Kalau mungkin saya bisa mengatakan ini tidak ditunjukkan untuk orang per orang atau oknum individu-individu. Ini disampaikan secara menyeluruh pada semua kader yang hadir saat luring ataupun daring. Saya pun di situ sebagai kader,” kata Puan.
Diketahui, pernyataan soal mejeng itu disampaikan oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam sambutan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II.
Baca juga: Puan Ungkap Isi Pembicaraan Presiden Jokowi dan Megawati Sebelum Rakernas PDIP Berlangsung
Menurut Puan, seluruh kader PDIP masih kumpul semua. Baik yang berada di struktur seluruh tiga pilar partai yang hadir di rakernas, termasuk para gubernur.
Dan semuanya semata-mata untuk membangun soliditas. Terlebih dalam menghadapi Pemilu 2024.
Menurut Puan, inilah bagian dari keluarga besar PDIP. Sehingga apa yang disampaikan bukan didasarkan karena perasaan salah atau perasaan apapun.
Ketua DPR RI itu juga menganggap, narasi yang disampaikan Megawati tidak ditujukan kepada kader tertentu. Sebaliknya, narasinya adalah bagaimana membangun soliditas partai untuk menyukseskan pemilu 2024.
"Enggak ada ya, kita seperti inilah PDIP dalam membangun soliditas. Kalau kemudian ketum agak marah misalnya, itu membangun semangat dalam arti seorang ibu kepada anak-anak," ungkapnya.
"Jadi enggak ada dimarahin ini punya ini, itu ada salah, enggak ada. Kita sama-sama membangun soliditas ini sebagai keluarga besar PDIP," pungkas Puan.
Baca juga: Respons Puan Maharani Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat Ke Poros PKB-Gerindra
Mengenai pernyataan Ketum Megawati lainnya yang meminta kader tidak bermain “dua kaki”, Puan menjelaskan bahwa hal itu adalah arahan kepada kader PDIP seluruh Indonesia, untuk harus disiplin dan mengikuti aturan partai.
“Bahwa kita ikuti semua aturan partai yang ada, disiplin, dan ikuti tahapan-tahapan pemilu, konsolidasi, konsolidasi di daerah untuk bisa bersama-sama Tiga Pilar itu memenangkan pemilu,” jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.