Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

67 Peserta SBMPTN Difabel Diterima, Ketua LTMPT: Persaingannya Lebih Ketat

67 peserta SBMPTN difabel telah diterima di perguruan tinggi tujuannya masing-masing dari total 392 peserta yang mendaftar.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in 67 Peserta SBMPTN Difabel Diterima, Ketua LTMPT: Persaingannya Lebih Ketat
Instagram/ @ltmptofficial
Pengumuman SBMPTN 2022 hari ini, cek link mirror hingga tiga hal yang harus disiapkan.67 Peserta SBMPTN Difabel Diterima, Ketua LTMPT: Persaingannya Lebih Ketat 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Mochamad Ashari mengatakan total ada 67 peserta SBMPTN difabel telah diterima di perguruan tinggi tujuannya masing-masing dari total 392 peserta yang mendaftar.

Dari total 67 peserta tersebut, sebanyak 25 di antaranya merupakan kelompok peserta ujian saintek, dan 42 lainnya peserta ujian soshum.

Hal tersebut disampaikannya dalam Konferensi Pers Pengumuman Hasil Seleksi Jalur SBMPTN Tahun 2022 pada Kamis (23/6/2022).

"Total (mendaftar) ada 392. Saintek 25, soshum 42, total yang diterima 67 atau 17,1 persen. Ini malah lebih ketat dibandingkan peserta yang biasa tadi," kata Ashari.

Sebelumnya Ashari mengatakan sebanyak 192.810 peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dinyatakan telah diterima di perguruan tinggi tujuannya masing-masing.

Baca juga: Cara Unduh Sertifikat UTBK SBMPTN 25 Juni-31 Juli 2022, Siapkan Nomor Peserta

Jumlah tersebut, kata dia, hanya 24,07 % dari total 800.852 peserta yang mendaftar.

"Diterimanya 192.810 atau 24,07 % ," kata Ashari.

Berita Rekomendasi

Namun demikian, ia mengatakan masih ada sebanyak 20.596 bangku kosong.

Hal tersebut, kata dia, di antaranya karena ada program studi yang hanya terisi sebagian.

"Ada daya tampung yang tidak terpenuhi sebanyak 20.596 siswa. Ada bangku kosong lah istilahnya. Karena ada program studi yang tidak bisa penuh, hanya terisi sebagian, dan sebagainya. Meskipun secara total nasional itu hanya 24,07 % saja yang diterima. Tapi ada prodi-prodi yang tidak bisa terpenuhi, sehingga masih ada daya tampung yang tidak terpenuhi," kata dia.

Ashari menjelaskan dari jumlah tersebut sebanyak 88.703 atau 24,65 % dari 359.791 peserta kelompok ujian saintek telah diterima.

Selain itu, sebanyak 86.801 atau 23,29 % dari 372.714 peserta kelompok ujian soshum telah diterima.

Kemudian, sebanyak 17.306 atau 25,32 % dari 68.347 peserta kelompok ujian campuran saintek dan soshum diterima.

Ashari mengatakan ada kenaikan sekira 23 ribu peserta dibandingkan tahun lalu.

Namun demikian, dari total 800.852 peserta yang terdaftar hanya 745.367 peserta yang hadir saat ujian.

Dari jumlah tersebut, total peserta yang memenuhi syarat sebanyak 745.142. 

"Yang saintek itu 339.035 orang. Ini tahun 2022. Dibandingkan tahun lalu naik, itu 320.361. Sedangkan soshum, tahun ini pesertanya 345.444. Ada sedikit penurunan untuk peserta di Soshum, tapi sainteknya naik. Dan campuran tahun ini ada 60.663. Jadi yang campuran itu tidak terlalu banyak," kata Ashari.

Sebagaimana diketahui nama-nama peserta yang lolos SBMPTN akan diumumkan pada hari ini Kamis (23/6/2022) pukul 15.00 WIB.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas