Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bakal kembali menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada akhir tahun 2022 mendatang.

Rencananya kegiatan itu bakal digelar jika kasus Covid-19 tidak melonjak lagi.

"Iya kemungkinan akhir tahun. Ya sekali lagi kita berdoa, semoga covid-19 tadi lagi meningkat ini kan di Jakarta cukup meningkat tinggi. Nah ini harus kita jaga sama-sama kita doakan," kata Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Eriko Sotarduga dalam sebuah diskusi di daerah Jakarta, Sabtu (25/6/2022).

Eriko menuturkan bahwa agenda Rakernas tersebut nantinya bakal membahas persiapan menjelang pelaksanaan pemilihan legislatif, pemilihan presiden hingga pemilihan kepada daerah.

"Itu bahas agenda ke depan dan kemudian persiapan-persiapan seperti apa, kemudian nanti ada tahapan yang harus kita jalani dalam hal hal lain menjelang Pileg, Pilpres dan Pilkada," jelas Eriko.

Baca juga: Tutup Rakernas II PDIP, Megawati Santap Bakso Bersama Puan-Prananda di Sekolah Partai

Namun begitu, dia masih enggan merinci apakah nantinya partai berlambang Banteng itu bakal mengumumkan bakal calon presiden yang bakal diusung di Pilpres 2024 mendatang.

Menurutnya, pengusungan calon presiden yang akan diusung merupakan wewenang Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Saya ndak tahu (umumkan capres). Itu kewenangan langsung ibu Ketum. Karena beliau paling tahu, mana momen paling tepat. Tapi biasanya tahapan-tahapan pileg pilpres sudah dijalani. Biasanya begitu dari yang lalu-lalu. Tapi sekali lagi saya bisa sampaikan begitu, tiba-tiba neliau menyampaikan? Itu kan hak beliau, beliau bisa punya olahrasa yang berbeda dengan ini," ungkap Eriko.

Megawati, kata Eriko, tentunya bakal mengusung bakal calon presiden yang tepat di Pilpres 2024 mendatang.

Seluruh kader mempercayai keputusan tersebut kepada Megawati.

"Kita berusaha untuk mewujudkan itu. Dan ini sebagai catatan, beliau bener bener tepat menyerahkan mahkotanya luar biasa. Haknya beliau yang sepenuhnya. Nah itu diberikan dan hal itu kami tidak pernah meragukan sedikit pun," pungkasnya.