Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Suasana Salat Idul Adha 1443H di Kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah Pagi Ini

Pusat Dakwah Muhammadiyah menggelar salat Idul Adha 1443H di halaman parkir kantor pada pada Sabtu (9/7/2022).

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Suasana Salat Idul Adha 1443H di Kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah Pagi Ini
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Suasasana jelang salat Idul Adha di Kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya No.62, Jakarta Pusat, Sabtu (9/7/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pusat Dakwah Muhammadiyah menggelar salat Idul Adha 1443H di halaman parkir kantor pada pada Sabtu (9/7/2022).

Diketahui sebelumnya, Muhammadiyah telah menetapkan hari raya Idul Adha 1443H jatuh pada hari ini. 

Baca juga: Masjid Uswatun Hasanah Daan Mogot Gelar Salat Idul Adha, Jemaah Berdatangan Sejak Jam 6 Pagi

Hal ini berbeda dengan Pemerintah yang menetapkannya pada Minggu (10/7/2022.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 06.29 WIB, terlihat para jemaah sudah mulai berdatangan ke Kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah yang beralamatkan di Jalan Menteng Raya No. 62, Gambir, Jakarta Pusat.

Terlihat tak hanya orang dewasa yang datang, anak-anak pun juga datang untuk menunaikan ibadah salat Idul Fitri 1443H.

Untuk kaum perempuan, panitia salat Idul Adha sudah menyiapkan tempat khusus di bagian belakang yang dipisahkan dari laki-laki.

Berita Rekomendasi

Rencananya, imam dan khotib salat Idul Adha adalah Wakil Sekretaris Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Sopa.

Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Agama telah menetapkan Jumat (1/7/2022) sebagai 1 Zulhijjah 1443 H.

Yang artinya, Hari Raya Idul Adha 2022 akan jatuh pada hari Minggu, 10 Juli 2022.

Baca juga: 100 Lokasi Shalat Idul Adha 9 Juli 2022 di Surabaya, Digelar Muhammadiyah

Sedangkan Muhammadiyah memutuskan 1 Zulhijjah 1443 Hijriah jatuh pada 30 Juni 2022.

Hal ini berarti Idul Adha 2022 akan jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022, menurut versi Muhammadiyah.

Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memberi penjelasan terkait penyebab perbedaan tanggal Idul Adha antara Pemerintah dan Muhammadiyah.

Perbedaan ini dikarenakan ada dua kriteria utama yang digunakan di Indonesia, yakni Wujudul Hilal dan Kriteria Baru MABIMS.

Profesor Riset Astronomi-Astrofisika BRIN, Thomas Djamaluddin, mengatakan Muhammadiyah menggunakan kriteria Wujudul Hilal.

Sedangkan Kemenang dan beberapa ormas islam lain menggunakan Kriteria Baru MABIMS.

"Ada dua kriteria utama yang digunakan di Indonesia, yaitu Kriteria Wujudul Hilal dan Kriteria Baru MABIMS."

"Kriteria Wujudul Hilal yang digunakan Muhammadiyah mendasarkan pada kondisi bulan lebih lambat terbenamnya daripada matahari," kataThomas, dikutip Kompas.com, Kamis (30/6/2022).

Sedangkan Kriteria Baru MABIMS, didasarkan pada batasan minimal untuk terlihatnya hilal (imkan rukyat atau visibilitas hilal).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas