Kekasih Brigadir J Masih Trauma, Pengacara Bilang Daya Ingatnya Terbatas Saat Ini
Penyidik dari Bareskrim Polri memeriksa Vera Simanjuntak di Mapolda Jambi hingga Minggu (24/7/2022) malam. Vera mengaku masih trauma.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Penyidik dari Bareskrim Polri memeriksa Vera Simanjuntak di Mapolda Jambi hingga Minggu (24/7/2022) malam.
Vera adalah kekasih almarhum Brigadir J, korban penembakan di rumah Kadiv Propam Nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Usai diperiksa polisi, Vera mengaku dicecar 32 pertanyaan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kuasa Hukum Vera, Ramos Hutabarat.
Ramos mengatakan bahwa Brigadir J sempat berkomunikasi dan curhat ke Vera bahwa dirinya sedang memiliki masalah.
"Ya, ada komunikasi dengan Vera dan mengatakan bahwa korban sedang ada dalam masalah," kata Ramos.
Baca juga: Cincin Melingkar di Jari Kekasih Almarhum Brigadir J, Vera Bongkar Curhatan Ajudan Irjen Ferdy Sambo
Namun Ramos tidak menyebut ditail terkait permasalah tersebut.
Vera saat diwawancarai mengaku bahwa terakhir komunikasi dengan mendiang Brigadir Yosua adalah pada tanggal 8 Juli lalu sekira pukul 16.43 WIB.
"Selama saya kenal, dia adalah orang yang baik dan penyayang, sangat sopan sekali," katanya.
Vera juga berharap kasus ini dapat selesai dan keadilan dapat ditegakka.
Kuasa Hukum Vera lainnya yakni Ferdy mengatakan bahwa kliennya masih kesulitan untuk mengulang lagi ingatan yang lama mengenai Brigadir Yosua.
"Apalagi kan kondisi klien saya ini sempat trauma, jadi memang harus dalam posisi rileks baru bisa dilakukan pemeriksaan oleh penyidik," tambahnya.
Masih Trauma
Dia mengatakan Vera masih trauma, tidak semua bisa dibicarakan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.