BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis 95S dan 93W, Waspada Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah
BMKG deteksi bibit siklon tropis 95S dan 93W, waspada cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia, yaitu hujan sedang, hujan lebat, gelombang tinggi.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya bibit siklon tropis 95S dan 93 W.
Kedua siklon ini berpeluang menjadi siklon tropis dan akan berdampak pada cuaca buruk di Indonesia.
Bibit siklon tropis 95S terpantau berada di Samudera Hindia Utara, sebelah barat daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum 1006,4 mb, dikutip dari laman TCWC BMKG.
Hasil citra satelit BMKG menunjukkan adanya aktivitas konvektif yang berkelanjutan di sekitar sistem dalam 12 jam terakhir.
Sementara dari hasil analisis angin, sirkulasi terlihat mulai dari lapisan permukaan hingga lapisan 500 hPa.
Informasi ini disampaikan melalui akun Instagram @infobmkg, Kamis (28/7/2022).
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Jumat, 29 Juli 2022: Jakarta Pusat Cerah Berawan, Bandung Cerah
Bibit siklon tropis 95S menunjukkan pergerakan ke arah tenggara menjauhi wilayah Indonesia.
BMKG menjelaskan, potensi sistem untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori sedang, Kamis (28/7/2022).
Dengan adanya bibit siklon tropis 95S ini, BMKG mengingatkan agar masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca buruk berupa hujan intensitas sedang hingga lebat, serta gelombang tinggi.
Potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat akibat bibit siklon tropis ini berpeluang terjadi di Kepulauan Mentawai.
Sementara itu, potensi cuaca buruk berupa gelombang laut tinggi kisaran 1,25 hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di wilayah Selat Malaka bagian Utara, dan Perairan Timur Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Jumat, 29 Juli 2022: Hujan Lebat hingga Angin Kencang Terjadi di Jawa Tengah
Adapun potensi gelombang laut tinggi 2,5 meter hingga 4 meter berpeluang terjadi di sejumlah wilayah berikut.
1. Perairan Utara Sabang
2. Perairan Barat Sumatera
3. Selat Sunda
4. Teluk Lampung bagian selatan
5. Perairan Selatan Banten hingga Jawa Timur
Sedangkan, untuk potensi cuaca buruk gelombang laut sangat tinggi dengan kisaran 4 meter hingga 6 meter berpeluang terjadi di wilayah Samudra Hindia Barat Sumatra hingga Selatan Jawa Timur.
Bibit Siklon Tropis 93W
Baca juga: Info Cuaca BMKG Jumat, 29 Juli 2022: Waspada Hujan Melanda Sejumlah Wilayah
Bibit siklon tropis 93W terpantau berada di Laut Filipina, tepatnya di 19,2 derajat LU dan 139,3 derajat BT.
Dijelaskan, bibit siklon tropis 93W bertekanan 1002,9 mb dengan kecepatan maksimum 30 knot.
Terpantau, bibit siklon tropis ini bergerak ke arah Barat menuju Barat Laut, menjauhi wilayah Indonesia.
Diperkirakan, potensi sistem untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori tinggi.
Dampak bibit siklon tropis 93W mengakibatkan sebagian wilayah di Indonesia berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat.
Gelombang laut setinggi 1,25 hingga 2,5 meter berpotensi terjadi di wilayah berikut:
1. Perairan Bitung - Kep. Sitaro
2. Perairan Kep. Sangihe - Talaud
3. Samudra Pasifik Utara Halmahera
4. Samudra Pasifik Utara Papua.
Sementara gelombang laut setinggi 4 hingga 6 meter berpotensi terjadi di Samudra Hindia Barat Sumatera hingga selatan Jawa Timur
BMKG memperingatkan masyarakat yang berada di sekitar wilayah tersebut untuk waspada terhadap bencana hidrometeorologi yang bisa terjadi.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Siklon Tropis